Karut Marut Layanan Pembelian Tiket Asian Games 2018

Terjadi karut marut dalam layanan ticketing Asian Games 2018. Saat beberapa pertandingan sudah dimulai, dan Opening Ceremony akan digelar dua hari mendatang, Kiostix selaku Official Ticketing Asian Games 2018 malah tidak bisa jualan tiket secara online.

Dalam pantauan saya, website Kiostix sudah error dalam tiga hari terakhir dengan dalih maintenance untuk peningkatan layanan. Semua pertandingan Asian Games 2018 tidak bisa dibeli tiketnya. 

Saya pun mulai khawatir nanti tidak bisa dapat menonton beberapa pertandingan olahraga yang belum saya beli tiketnya.

Pihak Kiostix menawarkan solusi pembelian tiket melalui vendor lain (Akulaku & Alfamart), serta pembelian tiket offline di kantor Kiostix. Namun proses pembelian tiket malah membuat ribet pembeli. 

Parahnya, pihak Alfamart mengkonfirmasi lewat akun resmi twitter mereka bahwa tidak bisa menjual tiket karena ada kendala sistem. 

Dalih Peningkatan Layanan Kiostix/ screenshoot dokpri

Di medsos banyak bertebaran keluhan dari pembeli mengenai layanan tiket Asian Games 2018. Calon penonton pertandingan yang sudah membeli tiket secara online, dipaksa berjubel antre di depan ticket box. 

Antrian calon penonton yang ingin menukar barcode tiket/ foto dokpri Herlianti Syahrir (twitter.com)

Pihak Kiostix meminta masyarakat menukar barcode e-voucher dengan tiket fisik. Padahal biasanya dalam penukaran tiket online hanya perlu melakukan scan pada barcode yang tertera. Hal ini yang membuat proses penukaran tiket secara offline bikin resah pembeli tiket.

Sungguh mengkhawatirkan layanan payah Official Ticketing Asian Games 2018 yang dapat berdampak venue pertandingan menjadi sepi penonton. Semangat masyarakat untuk menyukseskan Asian Games 2018 bakal luntur, dengan kondisi layanan penjualan tiket yang payah ini.

[UPDATE TERBARU: Pihak INASGOC akhirnya memecat Kiostix. Sekarang BLIBLI menjadi Official Ticketing Asian Games 2018 yang baru]

Netizen calon penonton Asian Games 2018 mengeluh dengan layanan tiket/ screenhoot dokpri