Mohon tunggu...
Celestine Patterson
Celestine Patterson Mohon Tunggu... Hoteliers - Hotelier: Hotel Management, Sales Leader, Management Hospitality

🍎Hotelier's Story : Pernak-Pernik Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2021). Warna-Warni Berkarir Di Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2022). Serba-Serbi Dunia Perhotelan by CL Patterson dkk (Galuh Patria, 2023). Admin of Hotelier Writers Community (9 June 2023 - present)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Cuti Bersama Dipotong, Upaya Preventif Pemerintah Mengurangi Penyebaran Virus

24 Februari 2021   21:18 Diperbarui: 25 Februari 2021   06:23 507
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kalender (ilustrasi pixabay)

Siapa yang tak ingin libur panjang, meskipun tinggal di rumah selama libur? Apalagi libur panjang bersama keluarga di hari lebaran tidak lama lagi.

Bagi orang tua yang memiliki anak kecil hingga usia remaja, keinginan bersenang-senang, keluar kota sudah dalam rencana.

Namun keputusan pemerintah memotong 5 hari libur, menjadi tersisa 2 hari libur cuti bersama.

Cuti bersama tahun 2021 yang dipangkas 5 hari adalah cuti bersama dalam rangka Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW pada 12 Maret.

Kemudian cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah pada 17, 18, 19 Mei dan Hari Raya Natal 2021 pada 27 Desember.

Seandainya protokol kesehatan semakin kendor, tahun ini mungkin kali kedua berlebaran kita terhalang oleh masa pagebluk.

Ketika Kompasiana mengirimkan topik pilihan "Cuti Bersama Dipotong", rasa penasaran saya sebenarnya ingin bertanya tentang hal cuti bersama kepada sebanyak-banyaknya kolega.

Munculah ide mengumpulkan jawaban dari beberapa kolega di berbagai kota, di antaranya dari Tangerang, Jakarta, Medan, Pontianak, Surabaya, dan Palangka Raya.

Pertanyaan ini saya tujukan secara acak, dipilih dari latar profesi berbeda. Dengan embel-embel boleh menyebutkan sumbernya, sayapun memilih untuk mencantumkan nama-nama mereka atas persetujuan yang bersangkutan.

Hal ini bertujuan agar tulisan ini tidak hanya dari isi kepala dan karangan saya belaka. Apa komentar bernilai dari kolega saya ini diulas satu persatu berikut ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun