Sebaliknya, karyawan akan merasa tersakiti, ketika pemilik perusahaan menganggap karyawan seperti "babu". Dengan suka-sukanya memperkerjakan mereka tanpa adanya rasa perikemanusiaan. Bahkan, banyak pemilik perusahaan yang memperlakukan karyawan bagai pekerja rodi.
Ingat, ketika owner tidak menghargai karyawannya. Maka, bersiap-siaplah karyawan akan resign (mengundurkan) tanpa diduga sebelumnya. Bahkan, sebagai owner akan merasa kehilangan, jika karyawan yang resign adalah karyawan terbaik. Yang menjadi tulang punggung kemajuan perusahaan. Â Â Â
SOSIAL
Anda pasti senang kan, saat bertemu dengan orang-orang yang ramah. Dan, menyapa anda "hai, apa kabar hari ini?". Mereka begitu familiar dan ingin selalu bersahabat dengan anda. Bahkan, mereka dengan senang hati memberikan dukungan (support) kepada anda untuk melakukan hal-hal terbaik.
Sama halnya dengan anda. Jika, anda menjadi seorang karyawan di sebuah perusahaan, maka anda akan merasa betah. Jika, teman kantor sangatlah ramah. Mereka selalu menyapa, bersahabat dan saling mendukung pekerjaan kantor. Teman kantor anda bukan sebagai musuh, ketika "kursi panas" jabatannya diduduki.
Teman-teman kantor anda justru bangga dan bersemangat. Saat kinerja anda mendapatkan apresiasi dari pihak lain. Teman anda tidak menjadi orang susah, ketika anda merasa senang.
Mereka selalu tersenyum bahwa hasil kinerja terbaik adalah hal penting. Maka, karyawan di kanator bisa berkompetisi secara sehat. Dan, semua orang di kantor mempunyai hubungan sangat harmonis. Anda pasti termotivasi berangkat ke kantor setiap hari, ketika kondisi kantor seperti itu, bukan? Â Â
Ya, lingkungan kerja yang suportif dan harmonis membuat karyawan bekerja dengan sepenuh hati. Karyawan merasa seperti bekerja dalam rumah mereka sendiri. Teman-teman kantor bagaikan saudara. Ketika, salah satu berbuat kesalahan tidak saling menjatuhkan. Bahkan, dengan ada niat untuk "mencari muka" di depan atasannya.
Bagaimana, jika kondisi sosial di kantor berbeda 360 derajat dengan kondisi di atas. Saya yakin, anda tinggal menghitung hari untuk mengundurkan diri. Dan, siap-siap membuat surat lamaran Kembali untuk mencari pekerjaan baru. Anda bagai berada di lingkungan yang panas. Yang kapan pun, anda akan merasa kegerahan. Anda akan saling curiga dengan teman kantornya. Jangan-jangan, itulah kalimat negatif yang tidak sengaja akan terlontar dalam pikiran anda atau teman kantor anda.
Oleh sebab itu, owner perusahaan harus membuat kondisi kantor sekondusif dan seharmonis mungkin. Owner harus merangkul semua karyawannya. Dan, menganggap karyawan sebagai keluarga besar. Karena, karyawanlah yang membuat perusahaan bisa berkembang dengan baik dan menggurita. Â Â
RASA AMAN
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!