Semarang (27/07) "Fisika itu bikin pusing". Selama ini, stigma di masyarakat terutama di kalangan pelajar mengatakan bahwa Fisika adalah ilmu Sains yang sulit dan tidak menarik. Stigma tersebut dapat dihindari sejak dini dengan mengenalkan fisika dengan cara yang benar. Pendidikan di masa sekarang ini hendaknya mampu membekali generasi muda dengan mengenalkan konsep sains yang mana salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu dengan memperkenalkan eksperimen fisika sederhana sejak dini untuk memicu minat siswa PAUD terhadap fisika pada tingkat pendidikan selanjutnya serta menghindari stigma bahwa sains apalagi fisika itu sulit. Pada umumnya tenaga pengajar hanya memberikan teori tanpa praktek langsung sehingga fisika seakan-akan adalah ilmu yang memberatkan. Padahal praktek/eksperimen langsung itulah yang sebenarnya mampu membuat fisika terasa menyenangkan.Â
Oleh karena itu, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro mengajak para murid POS PAUD Harapan Bangsa untuk melakukan eksperimen fisika sederhana. Eksperimen yang dilakukan kali ini adalah percobaan pencampuran warna dan zat terlarut. Kegiatan ini dilakukan untuk memperkenalkan dan membuktikan berlakunya teori zat terlarut serta penciptaan warna sekunder. Harapannya, program Science Fun ini dapat mengubah stigma pelajar terhadap Sains.
Penulis: Caroline Intania Sihite (Fak. Sains dan Matematika, Prodi Fisika)
Dosen Pembimbing Lapangan: drg. Isniya Nosartika, MDSc., Sp.Perio
