Mohon tunggu...
Hewan Peliharaan (ACS)
Hewan Peliharaan (ACS) Mohon Tunggu... Full Time Blogger - ojol

Tukang ojek online dan penulis recehan https://hewandankita.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Dinilai Simbol Kemenangan Pasca Ricuh, Ratusan PKL Kuasai Trotoar Tanah Abang (Lagi)

19 Januari 2019   23:14 Diperbarui: 19 Januari 2019   23:15 630
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemarin lalu, saat sedang menertibkan pedagang kaki lima yang berada di trotoar, terjadi kericuhan antara satpol PP dengan para pedagang yang akan ditertibkan (17/01/2019), alih-alih ingin memindahkan sesuai rencana yang sudah dibuat, setelah peristiwa kericuhan tersebut berlangsung, kini ratusan pedagang pkl tampaknya semakin nekat.

Dilansir dari laman akurat.co (19/01/2019). Entah apa yang menjadi alasan ratusan pkl tersebut kembali menguasai trotoar di Jalan Jatibaru, Jakarta Pusat. Dari pantauan yang dilakukan media berita, kini sepanjang jalan trotoar Jatibaru semakin penuh dengan para pkl, memenuhi sejak pagi. Mulai dari stasiun kereta api, juga dijumpai ketika menuju pasar blok G.

(Sumber Akurat.co)
(Sumber Akurat.co)
Jumlah pedagang pkl yang bisa mencapai ratusan orang tersebut, bukan hanya membuat persoalan baru setelah kericuhan kemarin, tukang ojek pangkalan juga telah menjadikan kawasan tersebut sebagai lokasi mencari penumpang.

Geliat perekonomian mulai dari tukang kopi, tukang buah dan abang tukang cendol, bahkan menjelma menjadi tempat jualan pakaian.

Akibatnya, selain kawasan tersebut terlihat makin kumuh dan kotor dengan berbagai sampah, pengguna jalan kaki juga harus rela untuk berjalan di jalan raya karena menghindari padatnya lokasi tersebut.

Tidak jarang juga, sebagian penguna motor yang terjebak macet dan sembrawut disana mulai menaikan kendaraannya untuk berjalan di trotoar. Jika ada penjalan di atas trotoar, penguna motor tidak sungkan untuk memberi klakson agar penguna jalan kaki minggir.

Sikap satpol PP yang kini berjaga di lokasi, tampaknya tidak bisa berbuat apa-apa, bahkan lebih halus lagi, mereka pasrah meski tau kondisi yang berlangsung.

Sebelumnya,  polisi sudah menetapkan 2 orang tersangka terkait kericuhan dalam penertiban pedagang kaki lima (PKL) dengan petugas Satpol PP di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Ditangkap 3 orang, 2 (orang) sebagai tersangka.(Tersangka) sudah diamankan di Polsek ada dua," kata Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono saat dikonfirmasi.

Penutup

Jika masyarakat DKI Jakarta melakukan perbandingan pembenahan tanah abang, yang pernah dilakukan BTP ketika menjadi Gubernur DKI Jakarta sebelumnya dengan pengelolaan yang dilakukan oleh Gubernur terpilih sekarang di Tanah Abang, ada langkah mundur yang terlihat jelas dalam kemampuan memimpin Ibukota tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun