Sejak pemberlakukan PPKM Darurat pada tanggal 3-20 juli 2021 di Pulau Jawa dan Bali mengharuskan kegiatan proses pembelajaran di awal tahun ajaran baru 2021-2022 kembali dilakukan secara daring atau PJJ(Pembelajaran jarak jauh). Hal tersebut dilakukan pemerintah agar berkurangnya kasus positif covid-19 dan memutuskan rantai penyebaran kasus covid-19. Pembelajaran daring membuat orang tua harus bisa mengatur waktu dalam mendampingi anaknya selama pembelajaran daring dengan pekerjaannya atau kesibukannya masing-masing. Tak hanya soal waktu, teknologi juga menjadi masalah tersendiri. Kebanyakan orang tua masih awam dalam menggunakan teknologi seperti handphone, komputer maupun laptop sehingga membuat orang tua menjadi kesulitan dalam memahami materi pembelajaran tersebut. Bagaimanapun anak yang dididik di rumah butuh pendamping dalam proses pembelajaran, Tidak bisa dilepas sama sekali dari fungsi guru sebagai tutor dan fasilitator untuk memberi materi pembelajaran.
Media pembelajaran merupakan salah satu bagian dari sistem interaksional yang menduduki posisi dan peran penting baik bagi guru maupun bagi siswa. Mengingat pentingnya keberadaan media pembelajaran tersebut maka yang harus di lakukan bagi para pelaksana pendidikan di SD adalah memiliki kemampuan memilih dan mengunakan media pembelajaran di SD. Dengan kemampuan memilih dan membuat media tentunya akan meningkatkan kinerja dalam merancang pembelajaran di SD. Pemilihan media pembelajaran perlu di lakukan secara lebih cermat dan tepat sasaran.
Untuk itu, mahasiswa UPI pun melakukan kegiatan KKN Tematik secara daring kembali dengan tema Membangun Desa Melalui Bidang Pendidikan dan Ekonomi dalam Implementasi MBKM Pada Masa Pandemi (KKN Tematik MDBPE-MBKM 2021) secara daring serta bekerjasama dengan mitra kerja terdekat dengan rumah mahasiswa yang sedang mengikuti KKN. Salah satu mahasiswanya yaitu Canti Tresnaratih mahasiswa Prodi PGSD Kampus di Serang Universitas Pendidikan Indonesia melakukan kegiatan KKN di bidang pendidikan bekerja sama dengan mitra sekolah yaitu MI Ma’rifatul ulum Kecamatan Kaliwedi Kabupaten Cirebon.
Dengan memilih menggunakan media power point yang kemudian di pdf kan mengurangi kesulitan orang tua maupun siswa untuk membukanya tidak diperlukan menginstal aplikasi, Adapun media pembelajaran yang lainnya yaitu video ini animasi yang didalamnya terdapat muatan pembelajaran. Video pembelajaran tersebut diunggah oleh Canti Tresnaratih di Channel Youtubenya yang kemudian di share melalui whatsapp kelas 2 dan 5 MI Ma’rifatul Ulum sebagai penguatan dalam proses pembelajaran.
Dengan penuh rasa syukur hal yang dilakukan mendapat respon positif dari Ibu Titi Riyanti S.Pd dan Ibu Diya(Mahasiswi UMC yang sedang penelitian &mengajar) sebagai guru yang mendampingi siswa/i dalam proses pembelajaran daring beliau mengatakan bahwa media dan video pembelajaran tersebut sangat dapat membantu dalam penguatan pembelajaran daring, dan lebih simple.
