Mohon tunggu...
Hamdani
Hamdani Mohon Tunggu... Konsultan - Sang Musafir - Mencari Tempat untuk Selalu Belajar dan Mengabdi

Kilometer Nol

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Prihatin "Double Job" tetapi Tidak "Double Income"

12 Agustus 2021   09:56 Diperbarui: 12 Agustus 2021   10:01 949
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Ilustrasi Gambar, Hillshire Farm/Unsplash)

Persis seperti kebijakan pemerintah di era pandemi sekarang, "anggaran di potong (refokusing) tapi target tetap alias tidak berkurang atau diturunkan".

Artinya banyak posisi yang wajib diisi tetapi dirangkap (rangkap jabatan menimbulkan beban kerja dan rangkap tugas pada ujungnya).

Saya sendiri ketika dipercayakan pada posisi marketing namun pada saat yang sama rangkap jabatan ketua jurusan.

Coba bayangkan bagaimana mengemban tugas dengan Tupoksi yang sama sekali berbeda.

Tidak hanya kesulitan ketika menempatkan diri saat melakukan pekerjaan, tetapi juga menimbulkan kontradiksi antara kepentingan marketing dan kewajiban menjaga kualitas kurikulum karena itu salah satu tanggung jawab Ketua jurusan.

Dilema seperti ini pernah saya rasakan begitu sulit. Bagaimana saya harus berperan (akting) dengan dua common interest yang bertolak belakang.

Sebagaimana diketahui umum, marketing adalah pekerjaan yang berorientasi pada terbangunnya hubungan pasar melalui serangkaian strategi yang dipilih dan dijalankan.

Dengan harapan mereka akan menjadi pelanggan. Dalam konteks ini mereka mau bergabung sebagai mahasiswa di kampus kami.

Di satu sisi saya harus bersikap agak fleksibel dan menyesuaikan diri dengan adik-adik siswa (pasar) yang baru tamat sekolah agar mudah membangun komunikasi.

Di sini kita sering menggunakan bahasa "gaul" dan kekinian mengikuti gaya komunikasi remaja dan milenial agar tercipta suasana keakraban, sehingga komunikasi bisa dua arah dan terbuka (hingga pas waktunya untuk bisa jualan hehe).

Ketika menjalankan peran (tugas) sebagai marketer, buang jauh-jauh soal posisi Ketua jurusan dengan segala macam embel-embelnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun