Tips Memilih Hewan Qurban yang Sehat

Tidak lama lagi ummat Islam Indonesia akan merayakan hari raya Idul Adha. Pemerintah, melalui Kementerian Agama RI menetapkan Idul Adha jatuh pada hari Rabu, 22 Agustus 2018 atau pada 10 Dzulhijjah 1439 H. Hari besar Islam tersebut diperingati sebagai bentuk ibadah yang dianjurkan oleh Rasulullah Saw. 

Pada hari raya idul Adha biasanya ummat Islam melakukan satu ibadah lainnya yang sangat khas, yakni pemotongan hewan qurban. Ibadah ini merupakan satu syariat yang tercetus pada masa Nabi Ibrahim As, ketika itu beliau diperintahkan oleh Allah untuk menyembelih putranya yaitu Ismail. 

Kisah yang terjadi pada masa sebelum kelahiran Nabi Muhammad itu pun menjadi cikal bakal ibadah atau syariat qurban yang dilakukan oleh ummat Islam sebagai bagian dari keimanan kepada Allah dan RasulNya sampai akhir zaman.  

Untuk menunaikan ibadah qurban ini, hal yang perlu dicermati adalah bagaimana memilih hewan yang hendak dijadikan qurban tersebut memenuhi kriteria kesehatan ternak. Sehingga daging yang dihasilkan nantinya dapat dikonsumsi oleh orang yang berhak menerima secara sehat. Dan terhindar dari berbagai penyakit menular. 

drh. Amiruddin dari Pusat Kesehatan Hewan dan Masyarakat (veterinary) Banda Aceh memberikan beberapa tips memilih hewan atau ternak yang sehat untuk disembelih sebagai hewan qurban. Karena hewan yang dipilih tersebut harus memenuhi dua syarat, sebagai ibadah dan sebagai pangan. 

Nah, sebagai pelaksanaan ibadah qurban, hewan yang terpilih adalah yang memenuhi kriteria syariat atau menurut petunjuk Rasulullah Saw atau pendapat ulama. Diantaranya adalah hewan yang sehat, gagah dan tidak terlalu tua atau muda. 

Untuk mendapatkan hewan ternak baik sapi kerbau, kuda, dan ataupun kambing, domba, biri-biri yang sehat harus tahu ciri-cirinya. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dari bentuk eksterior (bagian luar) hewan/ternak.

Badan atau Tubuh Hewan

Hewan yang sehat biasanya dari bentuk tubuh akan terlihat, biasanya tubuh hewan/ternak memiliki berat badan yang proporsional dengan rangka badannya. 

Untuk memastikan berat badan ternak, Anda boleh meminta kepada pemilik ternak untuk dinaikkan timbangan hewan. Karena hewan/ternak yang kurus mengindikasikan bahwa hewan tersebut tidak mendapatkan pakan yang cukup dan sehat atau bahkan tidak memiliki nafsu makan yang baik. 

Kemudian perhatikan juga bahwa daging tubuhnya terlihat padat. Jangan memilih hewan/ternak yang perutnya sangat besar. Karena bisa saja hewan yang gemuk namun hanya perutnya saja yang nampak besar. Bisa jadi hewan tersebut sedang  mengalami cacingan atau penyakit lainnya.