Pertandingan Pembuka NBA, Para Calon Juara dan Bayang-bayang Cedera

Tidak terasa NBA akan bergulir sebentar lagi (kurang lebih lima belas menit lagi. malah udah mulai ding). Padahal, rasanya baru kemarin Toronto Raptors menggenggam piala juara. 

Pertandingan hari ini dibuka dengan dua game yang cukup menarik. Pertama, juara bertahan Toronto Raptors akan menjamu  New Orleans yang relatif berwajah baru di Air Canada Center.

Berwajah baru karena sebagian pemainnya pernah berseragam Lakers musim ini, mulai dari Lonzo Ball sampai Brandon Ingram. Keduanya diprediksi akan mengisi posisi starter bersama Jrue Holiday, Derrick Favors, dan pemain yang sampai detik ini belum pernah absen dari babak playoff, JJ Redick. 

Sayang pemain yang paling ditunggu sejak pramusim lalu, Zion Williamson belum bisa bermain karena sedang dalam masa pemulihan pasca operasi sekitar enam sampai delapan minggu.

Para starter ini akan berhadapan dengan juara bertahan yang juga berwajah relatif baru karena praktis Raptors harus ditinggalkan dua mantan pemain San Antonio Spurs, adik saya Kawhi Leonard dan Danny Green yang kalau tidak cedera akan berhadapan selepas Raptors bertemu Pelicans.

Meski ditinggal pemain kunci, Raptors terbilang masih tim yang komplit lantaran tulang punggung tim ini masih sama dengan musim lalu. Malah, OG Anunoby yang musim kemarin absen saat Raptors masuk final sudah bisa bermain. Anunoby diprediksi akan mengisi peran Kawhi yang sudah hijrah ke Clippers.

Juara bertahan mungkin diprediksi sedikit lebih unggul karena faktor mental dan materi pemain yang tidak jauh berbeda dengan musim lalu.

Meskipun ada Rondae-Hollis Jefferson, pemain yang baru masuk, jelas bukan Kawhi, Jefferson kalaupun bermain sebagai starter akan lebih banyak bertarung di bawah jaring karena tubuhnya terbilang kekar dan akurasi tembakan tiga angkanya yang tidak sebagus Kawhi.

sportingnews

Di posisi bermain lain, Toronto terbilang punya materi pemain yang dalam yang layak bermain sebagai starter. Sebut saja Paskal Siakam, pemain yang musim lalu merebut gelar Most Improvement Player, pemain yang penampilannya meningkat pesat dibanding musim sebelumnya, Serge Ibaka, Marc Gasol, Kyle Lowry, Patrick McCaw, dan pemain idola para fans Fred Vanvleet. 

Norman Powell juga bisa dibilang sebagai pemain tangkas serbabisa yang bagus walau namanya mungkin tak seharum Danny Green.

Melihat komposisi yang ada boleh jadi keunggulan tim tamu ada pada posisi big man, di mana Gasol, Siakam, atau Ibaka lebih meyakinkan ketimbang Derrick Favors atau rookie Jaxson Hayes yang pada saat summer league kemarin tampil bagus.

Tapi bukan Pelicans kalau tidak bisa memberi perlawanan. Lonzo Ball dan Brandon Ingram memang tidak dikenal sebagai pencetak angka produktif semasa bermain bagi Lakers. 

Raihan angkanya mentok antara 11-17 poin per pertandingan. Akurasi tembakan keduanya juga tidak istimewa. Kelebihan keduanya ada pada insting bertahannya.

Buat saya, kemampuan menyerang mereka yang kurang akan bisa diisi dengan baik oleh dua shooter bagus mereka, JJ Redick dan Jrue Goliday. Belum lagi Pelicans masih punya senjata rahasia lain, yang sewaktu summer league, juga bermain bagus, Nickeil Alexander Walker. 

Bukan kebetulan, selain dik Williamson, rookie yang terlihat tampil gemilang musim ini kebanyakan adalah para mahasiswa yang sudah bermain lebih dari satu musim di NCAA seperti Walker dan Ja Morant

Buat saya, ujung-ujungnya, meski tren sekarang mencatat bahwa tim yang menang adalah tim yang banyak mencetak angka dari wilayah tiga angka, untuk game kali ini, rasanya, game akan lebih banyak ditentukan dari kemampuan para pemain menaklukan bawah jaring. 

Buat Pelicans buat saya bukan suatu yang mustahil mengingat sebagian besar dari mereka adalah darah muda yang siap pasang badan melewati para pemain matang macam Kyle Lowry, Marc Gasol, dan Serge Ibaka.

Lakers vs Clippers

clutchpoint-lakers-5daf9b94097f362e125c2e42.jpg

Pertandingan yang layak ditunggu berikutnya adalah, game antara tim sekota Los Angeles Lakers dan Clippers. Game yang sedari awal sudah ditunggu-tunggu karena melibatkan dua calon juara, walaupun Clippers dengan Kawhi Leonard dan Paul George-nya lebih diunggulkan karena dinilai punya materi pemain yang lebih muda dan mendalam ketimbang saudara tuanya itu.

Hanya saja, untuk game pertama kali ini, selama tidak ada kejutan bernama cedera, rasanya Lakers lebih diunggulkan. Alasannya sederhana. Paul George, tandem Kawhi mesti menepi demi memulihkan cedera untuk setidaknya sepuluh pertandingan ke depan. 

Posisi George akan diisi, mungkin oleh Mo Harkless atau Jamychal Green. Kebetulan keduanya adalah starter di timnya masing-masing sebelum ini.

Selain Harkless dan Green, Clippers memang punya pemain cadangan rasa starter di berbagai posisi, sebut saja Lou Williams yang melapis Pat Beverley. Kebetulan Lou Williams dikenal sebagai pemain yang beberapa kali meraih gelar sebagai pemain cadangan terbaik. Gaya main sweet Lou yang eksplosif, cocok dimainkan saat para starter tim lawan mulai kelelahan.

Selain Lou, Clippers juga masih punya Montrezl Harrel, yang sekali lagi, meski tidak terlalu tinggi, semangat bertarungnya luar biasa. Harrell kemungkin akan berhadapan dengan Dwight Howard yang musim ini CLBK bersama Lakers.

Howard, meski dikenal sebagai pemain bertahan terbaik di eranya, ketangkasannya tidak sekeren sewaktu doi masih bermain buat Orlando Magic atau Houston Rockets, meski dari sisi raihan rebound masih tetap bisa diandalkan.   

Selain Howard, Lakers masih punya Rajon Rondo di bangku cadangan yang diragukan tampil hari ini karena belum fit. Kalaupun tidak bermain Lakers masih punya Alex Carruso yang selalu tampil total meski skillnya tergolong tidak semenarik Rondo.

Jika Clippers dikenal dengan komposisi pemain  dengan kemampuan merata, Lakers dikenal sebagai tim dengan big man yang sulit ditaklukan di atas kertas. Bukan cuma karena mereka punya Anthony Davis dan Lebron James yang bertinggi di atas 206 cm, tapi juga karena mereka masih punya juara NBA dua kali JaVale Mcgee dan pemain yang tidak pernah berhenti menyamuki lawan jika sudah dimainkan, Jared Dudley.

Para big man ini terkesan lebih unggul dibanding Harkless atau alumni Lakers Ivica Zubac. Kebetulan big man memang dinilai menjadi titik lemah Clippers musim ini (wlopun game pertama aja belum mulai). 

Tidak heran nama Steven Adams atau Marc Gasol diisukan merapat ke Clippers andaikata tim mereka masing-masing tidak tampil meyakinkan sampai setengah musim ke depan.

Jika melihat pertandingan pramusim kemarin, para raksasa Lakers inilah yang akan membuka ruang tembak para shooter Lakers yang musim ini terkesan lebih paten karena rata-rata punya akurasi di atas 40%, sebut saja Danny Green dan Troy Daniels. 

Belum lagi Lakers masih punya Quinn Cook, alumni Warriors yang bermain bagus di game pramusim pertamanya musim ini.

Meski Lakers lebih diunggulkan, buat saya Clippers masih  punya peluang bikin kejutan. Alasannya apa lagi kalau bukan para pemain lincah yang mereka miliki. Bukan rahasia umum, klo para pemain besar kerap dikolongi para pemain lincah. Siapa tahu juga Landry Shamet udah pulih dari cedera.

Terlepas dari tim mana yang tampil bagus hari ini, pada game pembuka kali ini masing-masing tim memang tidak bisa menampilkan komposisi terbaiknya lantaran cedera, meskipun bukan cuma tim yang hari ini berlaga aja, tapi hampir semua tim NBA.

Namun, bukan berarti, masing-masing tim nggak bisa nampilin yang terbaik buat para fans lho ya~