Mohon tunggu...
Candra Permadi
Candra Permadi Mohon Tunggu... Penerjemah - r/n

r/n

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Skenario Draft NBA 2017

17 Mei 2017   21:46 Diperbarui: 14 Juni 2017   16:04 2709
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pernah jugak,  delapan tembakan tiga angkanya babar blas nggak ada yang masuk (vs. Trail Blazzers). Kebetulan untuk yang tak sebut terakhir ini saya ingat betul Russell bernafsu banget pengen mengimbangi Liliard. Dengan gayanya yang cenderung kalem rasanya justru kurang bijak terlalu ngotot ngimbangin kecepatan dan keluwesan Liliard meski secara teori Russell punya kapabilitas menantang akurasi tembakan tiga angka Liliard.  

Rasanya draft nomor dua yang disematkan pada Russell luntur oleh poin-poin yang dicetak Devin Booker. Padahal menurut salah penulis komentar di kolom silver screen and roll (tempat berita tentang Lakers di luar Lakers Nation dan Lakers.com nongol), Russell unggul segala-galanya dari Booker, kekurangannya cuma satu Booker lebih tahu caranya nyetak angka. Itu doang.

Di bawah penjagaan lawan, akurasi tembakan Booker 53,1%. Russell cuma 51,8%. Persentase yang nggak jauh beda dengan masa kuliah (52,60%), Buat saya persentase ini cenderung meningkat kalok tolok ukurnya postur tubuh kompetitor Russell yang sudah lebih atletis ketimbang lawan Russell zaman kuliah. Persentase tadi dalam basket dikenal sebagai true shooting percentage. Lonzo Ball? Komen saya singkat saja. Menurut draft express true shooting percentage Ball  46.8%.  Kenapa saya bawa-bawa Lakers segala di sini? Lantaran Lonzo Ball lebih dijagokan merapat ke Lakers ketimbang ke Sixers alasannya apa lagi kalau bukan sisi entertain Lonzo Ball.

Terkadang NBA bukan sekedar akurasi tembakan tiga angka yang bagus atau kemampuan meliuk-liuk di paint area ala Tony Parker. Saya pribadi menyukai gaya permainan Josh Jackson yang cepat dan bertenaga. Sekilas perawakannya mirip Jimmy Butler, meski dari segi eksplosivitas 3-4 tingkat di bawah Russell Westbrook. Jadi meski punya postur small forward, Jackson justru demen merangsek sampai ke paint area. 

Minimal, klo udah masuk NBA, doi punya dasar kalok mau adu fisik dengan pemain-pemain Celtics lah. Punya dasar juga bisa berarti postur Jackson Celtics banget. Dengan sedikit polesan, defense Jackson akan mirip Avery Bradley. Kekurangan Jackson, buat penikmat NBA justru paling gampang ditebak dibanding dua padawan muda yang saya sebut sebelumnya, tembakan Jackson, dalam versi apa pun, nggak sebagus mereka. Jackson mungkln bisa dibilang lebih mirip John Wall, lebih maen fisik ketimbang variasi teknik.

Pemain yang mengandalkan akurasi tembakan ada, ngandelin fisik juga udah. Lantas siapa yang ngandelin keduanya, meski kliatannya klo diliat dari kacamata highlight nggak keliatan menonjol? Mungkin jawabannya ada di Jayson Tatum. Dari tongkrongannya, doi mirip pisan sama Danny Green. Cuman Tatum lebih bisa bawa bola ketimbang Green. 

Saat masuk ke paint area, gaya drive-nya mirip Brandon Ingram, dalam versi nggak terkesan ringkih. Post up jumpernya juga mirip, dengan posisi nembak yang lebih mantap Kecepatan Tatum punya, tenaga juga ada. Kemampuan bertahan? Klo emang mirip Danny Green versi lebih gesit mestinya bisa, minimal buat nutup ruang gerak guard atau small forward yang nggak lebih bertenaga dari Tatum. Minimal dengan profil fisik yang doi punya, dasar-dasar defend yang selama ini dipraktekin Klay Thompson mestinya bisa-bisa ditiru jugak.  

Pertanyaannya sekarang, tim mana yang akan benar-benar milih mereka dan bagaimana perjalanan karier mereka setelah dipilih tim bersangkutan. Yang jelas sengotot-ngototnya kita ngira-ngira, keputusan PERTAMA ada di tangan Boston Celtics. Boston Celtics dapet hak istimewa ini dari Brooklyn Nets. Hak ini diperoleh sewaktu Boston Celtics mengirim Kevin Garnet ke Nets tahun 2013. 

Sebagai bagian dari transaksi, Nets mengirim jatah draft pick putaran pertama tahun 2017. Kebetulan, Nets ada di peringkat 30 musim ini, jadi peluang Celtics dapet draft dapet draft 3 besar juga paling besar, 64,2% dengan peluang dapet draft peringkat 1 juga paling besar, 25%. Peringkat dua dipegang oleh Phoenix Suns yang rekornya di atas Nets. 

Dengan peluang peringkat 3 besar sekitar 55.8% dan peluang peringkat 1 sekitar 19,9%. Peluang terbesar ketiga ada pada Lakers. Peluang mereka ada di tiga besar sekitar 46,9%. Hanya saja cerita draft Lakers nggak sampe di sini doang. Berhubung ada perjanjian kalok hasil kocokan lotere draft menempatkan Lakers di luar tiga besar, hak trade Lakers bakal terbang ke Sixers.

Nonton Magic Johnson joget di draft lotere NBA. Channelnya channel NBA (ada pita birunya)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun