Mohon tunggu...
Muhammad Hidayat
Muhammad Hidayat Mohon Tunggu... Konsultan - Tertarik pada masalah sosial, ekonomi dan lingkungan.

Tertarik pada masalah sosial, ekonomi dan lingkungan. Tertarik pada masalah sosial, ekonomi dan lingkungan. Tertarik pada masalah sosial, ekonomi dan lingkungan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengobras Nilai Kepahlawanan yang Mulai Pudar

10 November 2017   10:39 Diperbarui: 10 November 2017   10:44 547
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar: fitinline.com

Ingat dengan kata-kata "menenun rasa kebangsaan" atau "menjahit kebhinekaan" dan sejenisnya. Seorang politisi kawakan berhasil menggunakan kata-kata dan istilah yg berhubungan dengan kain dan menjahit untuk bahan pidatonya. Anda jangan mau kalah, apalagi anda politisi yang akan bertarung pada PILKADA atau PILEG tahun mendatang. Anda juga bisa mengeksplorasi kata-kata lain dalam bidang jahit menjahit atau bidang kain-mengain untuk merajut bahan pidato anda. Berikut beberapa kata atau istilah yg bisa anda gunakan agar pidato anda bisa WOW:

Tenun, menenun: Menenun rasa kebangsaan, tenun kebangsaan, tenun persaudaraan

Jahit, menjahit: menjahit kebhinekaan, memperkuat jahitan persaudaraan

Obras, mengobras: mengobras helai-helai pertemanan, persaudaraan yang mulai lepas

Bordir, membordir: Membordir beragam suku bangsa menjadi pola yg indah

Rajut, merajut: Merajut benang-benang kasih sayang diantara warga

Pintal, memintal, pintalan: Jangan sampai pintalan-pintalan benang keberagaman kita menjadi bla bla bla.... 

Sulam, menyulam: Menyulam hiasan-hiasan keberagaman

Menambal: Menambal duka nestapa yg dialami masyarakat blah blah blah....

Jelujur: memperkuat jelujur antara pemerintah (partai/organisasi) dan masyarakat

Furing (lapisan dalam, lining): Kami ingin masyarakat yang tampil di depan, kami pemerintah biarlah menjadi "furing" agar masyarakat tampil lebih gagah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun