Keledai Itu Hewan Bodoh?

#CerpenMotivasi
"Benarkah Keledai adalah Hewan Bodoh?"

Mungkin kita sering mendengar nasehat, "Janganlah bersikap bodoh, seperti keledai yang selalu terperosok dalam lubang yang sama". Perumpamaan tersebut berasal dari negeri timur atau negeri arab dan berkembang di seantero dunia, termasuk ke negeri kita. 

Namun yang patut jadi perhatian, benarkah keledai adalah hewan bodoh seperti dalam perumpamaan atau nasehat tersebut?. Apakah keledai akan selalu (mau) jatuh dalam lubang yang sama Ketika berjalan?. Penjelasan tersebut ternyata saya peroleh dari seorang teman yang mungkin bermanfaat sebagai pengetahuan bagi kita.

*******
Teman saya menjelaskan bahwa hal itu hanya merupakan kiasan atau perumpamaan untuk menjelaskan bahwa kita adalah mahkluk cerdas yang berpikir, seharusnya kita tidak boleh mengulangi kegagalan karena jatuh pada lubanag atau keadaan yang sama. Akan tetapi, teman saya menjelaskan bahwa perumpamaan tersebut juga salah kaprah atau hanya anekdot semata (istilah jaman terkini adalah hoax). 

Keledai adalah hewan sejenis kuda namun bertubuh pendek yang terkenal di negara timur. Karena tubuhnya pendek maka keledai tidak dimanfaatkan sebagai hewan tunggangan manusia seperti kuda pada umumnya, namun dijadikan hewan pengangkut barang.

*******
Keledai memiliki kelebihan dibandingkan kuda, walaupun berbadan pendek namun keledai hewan terkuat untuk membawa beban yang melebihi tubuhnya, dan keledai lebih tahan tidak minum beberapa hari seperti halnya unta. Selain itu, keledai merupakan hewan yang memiliki daya ingat luar biasa. 

Ketika hewan tersebut diajak pemiliknya sambil membawa barang dari daerahnya ke daerah lain, hewan tersebut dapat kembali pulang sendiri ke tempatnya. Melalui daya ingat yang tajam, keledai akan Kembali ke tempat asalnya dengan mengikuti jejak-jejak perjalanan sebelumnya.

******
Oleh karena itu, ketika hewan keledai dalam perjalanan ke suatu tempat dan sempat menemui lubang dan terperosok. Ketika si keledai disuruh kembali ke tempatnya sendirian, maka dia akan Kembali pulang dengan mengikuti bekas-bekas jejak langkahnya, bahkan dia akan terperosok ke dalam lubang pada saat berangkat. Karena keledai tersebut hanya akan memilih jalan dimana kali pertama dia menjejakkan langkahnya. Peristiwa tersebut itu lah yang dikenal menjadi sebuah perumpamaan, mengapa keledai bisa terperosok kembali ke lubang yang sama.

******

Semoga kisah ini bisa menjadi pelajaran bagi kita bahwa sebenarnya hewan keledai yang sangat bermanfaat bagi bangsa dunia timur tidak bodoh seperti yang kita bayangkan selama ini. 

Namun daya ingat hewan keledai, ia mampu mengingat kembali ke tempat asalnya walau jejak tersebut telah terhapus oleh badai pasir sekali pun. Hewan keledai sangat berguna bagi pemiliknya agar tidak tersasar pada saat ingin kembali ke tempatnya, mengingat dunia arab atau dunia timur sana lebih banyak dalam perjalanan melewati gurun-gurun pasir dan pastinya akan terhapus jejak-jejak Langkah sebelumnya oleh gerakan angin yang menghapus jejak-jejak langkah kita.