Mohon tunggu...
Cahyo Bagus tri n
Cahyo Bagus tri n Mohon Tunggu... Wiraswasta - CAHYO BAGUS TRI N

Lahir di Sragen 09 juni 199, sebagai mahasiswa saat ini

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

KKN UNS COVID 2020

3 Agustus 2020   19:50 Diperbarui: 3 Agustus 2020   19:58 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

HASIL DAN PEMBAHASAN

Spesifikasi Program yang Terlaksana :

1. Pembuatan Video pentingnya cuci tangan dan menggunakan masker

Pencegahan SARS-CoV bisa dilakukan dengan perilaku hidup bersih dan sehat, menghindari kontak erat dengan penderita, menggunakan masker, menjaga kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan memakai sabun dan menerapkan etika batuk ketika sakit (Ladimo, 2020). Dari jurnal tersebut dan banyak pendapat dokter maka sangat penting mengingatkan penggunaan masker dan budaya cuci tangan dengan sabun. 

Metode yang digunakan adalah edukasi daring melalui video, poster dan broadcast massage. Hasilnya banyak rumah warga menyediakan tempat cuci tangan mandiri dan terilah warga beraktifitas menggunakan masker, meskipun jika di edukasi tidak menunjukan respon tetapi sebagian besar sudah memiliki kesadaran tinggi. Dana pulsa terpakai sesuai besaran RAB.

2. Pembuatan Poster/mmt mengenai perlindungan diri pada wabah covid-19

Realisasinya adalah 3 poster dijilid spiral dan di pasang di Pos Perempatan yaitu definisi umum covid-19, cara cuci tangan, cara pencegahan penularan, cara karantina mandiri dan membedakan OTG, PDP dan ODP. Sasaranya untuk seluruh warga tetapi dominan akan dibaca bapak-bapak saat ronda malam hari selain itu banyak anak kecil yang main di sekitar Pos. Dana lebih dan dialokasikan untuk program lain.

3. Pengadaan tempat cuci tangan dan sabun

Cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir dapat membantu kita dalam menghilangkan kuman, bakteri sampai virus yang bisa hinggap saat beraktivitas dan masyarakat ada baiknya menjadikan kebiasaan cuci tangan ini sebagai budaya sehari-hari (Saputra, 2020). 

Maka penyediaan fasilitas cuci tangan di 5 titik fasilitas umum yang ada di Duuh Bojong diharapakan mampu menyuport pemahaman dan budaya warga untuk memutus rantai penularan virus covid-19. Terutama di pos kamling agar bapak-bapak saat ronda dan setelah menghitung uang jimpitan dapat cuci tangan dengan sabun. Pemanfaatan cukup optimal di beberapa dawis dan tanggapan dari ketua dawis cukup positif.

4. Broadcast Masagge tentang covid-19 disertai poster ke WAG

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun