Mohon tunggu...
Cahya Delvia
Cahya Delvia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Cahya Delvia

Tugas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Elemen Sosial Covid- 19

30 Juli 2021   12:09 Diperbarui: 30 Juli 2021   12:26 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Virus corona atau sering  juga disebut covid-19 pertama kali di temukan di china, china melaporkan secara resmi adanya virus corona kepada organisasi kesehatan dunia (WHO) pada tanggal 31 desember 2019  dan pada hari senin 2 maret 2020 nama indonesia masuk ke dalam salah satu negara yang terjangkit virus corona. Virus corona adalah penyakit yang menular dan sampai saat ini belum ditemukan obat yang benar-benar bisa menyebuhkan penyakit ini, akibatnya banyak korban jiwa yang tidak bisa diselamtakan karena banyaknya orang yang tertular penyakit ini.

jumlah kasus infeksi virus corona di Indonesia semakim meningkat bahkan seluruh rumah sakit kewalahan menangani  pasien covid- 19 . Sebagian besar orang yang tertular covid-19 akan mengalami gejala ringan hingga berat. Gejala ringan di tandai dengan demam,  batuk, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, perasaan lelah, tidak nyaman, kurang enak badan, sakit kepala, nyeri otot, mual, muntah, diare,  kehilangan indera perasa dan penciuman. Gejala berat di tandai dengan napas sangat sesak atau kesulitan bernapas, nyeri atau sensasi tidak nyaman di dada, kuku, bibir, dan kulit tampak kebiruan dan pucat, membutuhkan bantuan oksigen, penurunan kesadaran diri atau sering mengantuk, kebingungan atau sulit berkonsentrasi, lemas, kesulitan atau tidak bisa makan dan minum. Sementara itu, jika seseorang tidak merasakan gejala sama sekali, tapi hasil tes PCRnya positif, maka ia termasuk kategori pasien covid-19 tanpa gejala.

Dampak positif wabah covid-19. Ada beberapal hal positif akibat covid_ 19  yaitu, polusi berkurang karena lockdown dan ppkm lebih banyak waktu bersama keluarga dan dapat melakukan aktivitas seprti membantu ibu, membantu ayah, membersihkan rumah, mempunyai banyak waktu untuk melakukan hobby yang tertunda, manusia saling membantu dan menjadi lebih paham bahwa kesehatan dan kebersihan adalah hal yang penting,

            Dampak  negatif dari wabah covid-19. Covid- 19 telah merubah dunia, gaya hidup,  keadaan  ekonomi, dan lainnya. Perekonomian melemah,  dunia  pendidikan  kelihatan  lesu. contoh dampak negatif di dunia pendidikan adalah siswa tidak bisa belajar secara langsung, akhlak menjadi kurang, siswa menjadi tidak begitu mengerti materi yang di ajarkan oleh guru, susahnya untuk melakukan kegiatan belajar mengajar walaupun bisa dilakukan lewat handphone atau laptop namun itu kurang efisien, mengapa ? karena untuk beberapa siswa yang di daerahnya tidak memiliki akses internet atau jaringan lainya mereka bisa apa ? , dan tidak semua orang mampu untuk membeli handphone ataupun laptop akibatnya dunia pendidikan menjadi terbatas. Contoh dampak negatif di dunia perekonomian adalah jutaan karyawan putus kerja atau pemutusan hubungan kerja (PHK) dan dirumahkan, terbatasnya kegiatan untuk berjualan hal ini membuat masyarakat kebingungan apalagi untuk kalangan masyarakat berekeonomi kelas kebawah, susahnya untuk mencari pekerjaan mengakibatkan tingkat pengangguran dan kemiskinan semakin tinggi.

sudah seharusnya kita lebih patuh terhadap protokol kesehatan yang telah ditentukan pemerintah Indonesia. Protokol kesehatan ini ditujukan untuk mencegah penularan virus corona dan meminimalisir bertambahnya angka kasus infeksi semua orang merasakan betapa susanya bertahan hidup di masa pandemi ini. Sudah berbagai upaya yang telah di lakukan pemerintah maupun masyarakat untuk mencegah bertambahnya covid- 19 dan untuk memulihkan kembali negeri ini maka dari itu kita harus kompak dan bersatu untuk melawan covid-19 dan selalu mengikuti dan mematuhi prokes kesehatan seperti menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan, selalu melakukan pola hidup sehat, menahan diri untuk tidak keluar apabila tidak  penting dan lainnya. Kalau bukan kita siapa lagi yang akan menyelamatkan negeri kita ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun