Mohon tunggu...
Lius Kristan
Lius Kristan Mohon Tunggu... Karyawan swasta -

Saya hanya mapala bukan seorang penulis tetapi suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Angkutan Umum Andalan Kota Gorontalo

24 Oktober 2015   20:00 Diperbarui: 2 November 2015   02:14 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika anda ke kota Gorontalo, ada hal keunikan sendiri dalam penyajian transportasi / angkutan umum kepada publik. Biasanya angkutan di kota-kota besar yang ada di Indonesia sering menjadikan “ Mikrolet / Pete-pete’’ sebagai angkutan umum resmi disetiap kotanya. Nah, di Gorontalo bukanlah sebuah mobil mikrolet yang menjadi dasar angkutan umum transportasi Gorontalo. Melainkan, sebuah Motor yang direnovasi dan dibentuk menjadi sebuah kerangka Becak yang kemudian dirangkai menjadi satu dengan badan motor, sehingga menjadi Becak Motor atau disingkat dengan Bentor.

Bentor memang tidak seperti mikrolet yang memuat penumpang begitu banyaknya. Akan tetapi kualitas Bentor yang menjadi kepercayaan pemerintah Gorontalo sebagai angkutan umum yang menjadi andalan kota, selalu menjadi perhatian daya tarik para pendatang yang ke Gorontalo karena keunikan-nya itu. Bentor juga sangat ramah lingkungan dan kurang memberikan dampak pada pencemaran polusi dan solusi mengurangi kemacetan yang ada di kota Gorontalo. Selain itu, keramah tamahan sopirnya serta fasilitas musik dengan dengan speaker duo amplifiernya sering memanjakan para penumpang disaat menaikinya.

14/10/2015 --- Ketika menaiki  becak motornya ( Bentor ) milik pak Uko dan melontarkan beberapa pertanyaan kepadanya saat itu. Beliau mengatakan dirinya sudah belasan tahun berprofesi sebagai tukang ojek Bentor. "Saya sudah lama nunggangi Bentor," ujar pak Uko dengan logat Gorontalo yang masih kental saat ditemui di depan kampus Universitas Negeri Gorontalo.

Pria berusia 45 tahun ini juga menambahkan, rata-rata para sopir/joki Bentor merupakan pemilik asli angkutan umum yang kerap berlalu lalang di kota Gorontalo dan lazimnya harga memodifikasi sebuah sepeda motor yang disulap menjadi Bentor pun bervariasi. "Kalau saya dulu habis sekitar Rp 3 juta. Tapi kalau sekarang sudah sekitar Rp 4 jutaan," tuturnya. Disamping itu, dengan tegasnya beliau kembali mengatakan : "Untuk tarifnya sendiri dihitung perorang. Per orangnya Rp 2.000, dan terkadang ongkos juga bisa dihitung dari jaraknya lokasi yang dituju," tambahnya lagi.

Yah, jika disimpulkan terkadang sebuah kota dengan pemerintahan-nya ingin membuat sesuatu yang beda dan unik dengan kota lainnya. Khusus pelayanan publik dibidang Angkutan / Transportasi umum perkotaan, upaya pemerintah untuk menjadikan Bentor sebagai angkutan resmi kota terbilang sangat baik. Mengatasi macet di kota-kota anda bukan cuma di Kota Gorontalo, semuanya itu tergantung dari kreatifitas dan kecerdasan para pemerintah kota sendiri.

Kunjungan singkat saya di kota Gorontalo memang tak memungkinkan untuk blusukan lebih banyak tentang hal yang lebih menarik lagi yang ada di kota ini. Namun, jika anda menikmati suasana kenyamanan sebuah kota pada saat liburan, pasti ada kesan menarik tersendiri serta problema dari berbagai rutinitas setiap kegiatan yang anda telah lewati.

Salam,

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun