Mohon tunggu...
Mohammad Aulia Arief
Mohammad Aulia Arief Mohon Tunggu... Lainnya - Artikel Berita

KKN Tematik UPI 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menurunnya Semangat Belajar Siswa pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Ciuyah

29 Juli 2021   21:10 Diperbarui: 29 Juli 2021   21:24 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sosialisasi-2-610261771525104f0566cbc2.jpeg
sosialisasi-2-610261771525104f0566cbc2.jpeg
Covid-19 ialah semacam virus yang menyerang sistem pernapasan. Virus corona bisa menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang berat, hingga kematian. Virus ini bisa menyerang siapa saja, seperti lansia (golongan usia lanjut), orang dewasa, anak-anak dan bayi, termasuk ibu hamil dan ibu menyusui. Dampak dari adanya virus ini mempengaruhi ke segala aspek, mulai dari segi Ekonomi, Pariwisata, dan tak luput juga Pendidikan. Dalam segi pendidikan, dampaknya sangat berpengaruh sekali dalam efektivitas proses belajar mengajar, tenaga pengajar dihadapkan dengan metode baru dalam memberikan materi pembelajaran. Dalam segi positifnya guru dapat ilmu baru, memperbaharui sistem pengajaran dan sebagainya, tetapi dalam segi negatifnya justru sangat banyak sekali, salah satunya "menurunnya semangat belajar siswa". Karena dengan sistem daring atau online siswa hanya melakukan kegiatan belajar mengajar melalui layar handphone mereka, tetapi tidak mendapatkan pembelajaran secara langsung, dengan sistem kurikulum yang baru juga menjadi penghambat bagi orang tua siswa dalam melakukan pendampingan pada saat anaknya melakukan kegiatan belajar secara daring.

Tak dapat dipungkiri bahwasannya pada masa pandemi ini permasalahan kegiatan belajar mengajar disekolah mengalami hambatan dalam prosesnya, seperti ketidaksiapan pembelajaran daring, kurang memadainya fasilitas pendukung siswa pada proses belajar daring, dan sebagainya. Oleh sebab itu semangat belajar siswa cenderung menurun, akibatnya terlalu lama belajar melalui sistem daring atau secara online dan juga kecenderungan pemikiran bahwasannya kegiatan bersekolah libur.

Permasalahan ini semakin hari semakin sulit untuk di atasi, dikarenakan siswa terlalu lama berdiam diri dirumah mereka masing-masing. Contoh permasalahan yang sering ditemukan yang berhubungan dengan semangat siswa yang menurun antara lain, tugas dikerjakan dengan orang tua, tugas di kerjakan dengan asal-asalan, ketika memberi video bahan pembelajaran tidak semua siswa melihatnya, bisa dibuktikan ketika adanya kelas dan ditanya materi video bahan pembelajaran, tidak banyak siswa yang tahu tentang apa isi dari video tersebut.

Menurunnya semangat belajar siswa ini menyebabkan siswa tidak ada kemauan, semangat dalam belajar karena mereka lebih senang bermain ketimbang belajar, dengan dihadapkan keadaan yang seperti ini. Guru harus lebih kreatif dalam hal membuat video pembelajaran yang dapat meningkatkan semangat belajar siswa. Bisa juga dengan menekankan atau mengajak orangtua siswa agar dapat memberikan motivasi belajar kepada siswa agar lebih semangat dalam melakukan kegiatan pembelajaran.

Ini membuktikan bahwasannya kegiatan pembelajaran secara daring sangat mempengaruhi sekali dalam semangat belajar siswa, serta dalam proses pencapaian hasil yang maksimal.

Solusi yang dapat penulis berikan ialah dengan cara memberikan sosialisasi antara guru dan orang tua murid. Sosialisasi yang diberikan seperti mengajak guru dan orang tua murid untuk bekerja sama dalam proses kegiatan belajar mengajar, memberikan saran untuk guru terjun langsung dalam kegiatan belajar mengajar (guru mengunjungi salah satu rumah murid dan mengajak murid yang tinggal di sekitar rumah yang akan di tuju oleh guru tersebut, dan melakukan kegiatan belajar mengajar dirumah murid). Solusi ini diberikan karena, kegiatan ini yang paling efektif ketika masa pandemi seperti ini, dan ketika kegiatan belajar daring tidak terlalu efektif untuk murid-murid tertentu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun