Mohon tunggu...
Nanang Diyanto
Nanang Diyanto Mohon Tunggu... Perawat - Travelling

Perawat yang seneng berkeliling disela rutinitas kerjanya, seneng njepret, seneng kuliner, seneng budaya, seneng landscape, seneng candid, seneng ngampret, seneng dolan ke pesantren tapi bukan santri meski sering mengaku santri wakakakakaka

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

1 Jam Tahunan Baru di Lokalisasi Dolly

5 Januari 2012   11:25 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:17 2326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berbekal uang 2,5 juta dari pinjam di kantor [chas bon] aku sudah mempersiapkan diri untuk bertahunan baru, sepulang dari kantor segera kuantar anak dan istriku ke rumah orang tuanya di Semolowaru Surabaya.

Setibanya di rumah mertua aku segera berpamitan karena besok harus jaga tepat di hari pertama di tahun baru.

Namun sebelum aku berpamitan istriku membuka-buka isi dompetku, betapa tekejutnya istriku karena aku punya uang cash sebanyak itu, karena setiap dapat uang langsung setor, dan uang tersebut diambilnya semua dan hanya disisakan 200 ribu, sialan begitu dalam hati. Namun aku bilang bila gaji bulan Januari dimajukan.

Dan segera aku berangkat berbekal uang 200 ribu, dalam hati menggerutu karena gagal berkelompok dengan teman-teman untuk bemalam tahunan baru. Dan uang segitu cuma pas buat beli bensin menuju Madiun dan makan sekali.

Baru saja sampai Traffic Light di daerah Sepanjang tiba-tiba mobil Taruna yang saya kemudikan diseruduk mobil Innova dari belakang.

"Brooook......." suara dari belakang yang membuat mobil yang aku kemudikan terhuyung.

Segera aku turun meski hujan lebat mulai mengguyur, tak peduli Traffic Lightsudah mulai hijau, kumelangkah menuju ke arah pengemudi Innova di belakang mobil saya.

"Maaf pak..... damai saja, ayo kita tepikan dulu ....." teriak pengemudi Innova ber pelat N.

Dan aku segera menjalankan mobil kira-kira 200 meter dari Traffic Light diikuti mobil Innova yang menyeruduk bagian belakang mobilku.

"Damai bagaimana maksutnya...." gertakku

"Gini saja mas tak kasih uang 300 buat perbaiki mobil mas...." ucap pemilik Inova.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun