Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet. Kini berkecimpung di dunia novel online dan digital self-publishing.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Antiklimaks Indonesia U17 di Partai Terakhir Kualifikasi Piala Asia

10 Oktober 2022   00:26 Diperbarui: 10 Oktober 2022   15:36 921
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain timnas U17 Indonesia Arkhan Kaka kecewa usai membobol gawang timnas Malaysia pada laga Kualifikasi Piala Asia U17 2023 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu (9/10/2022). Indonesia kalah 1-5 atas Malaysia. Foto: Kompas.com/Kristianto Purnomo

KAGET bukan main saya sewaktu tadi malam, Minggu (9/10/2022), telat menghidupkan televisi. Mulanya terbayang timnas Indonesia U17 sedang unggul atas Malaysia, meski cuma sebiji gol. Eh, lha kok belum habis babak pertama saja skornya sudah 0-5!

Saya pikir staf Indosiar salah ketik angka, mungkin maksudnya 0-2. Kalau skornya segitu sih, masih bisa dimaklumi walaupun letak angka 2 dan 5 itu tidak bersebelahan di keyboard.

Masih ada harapan bisa membalas di babak kedua kalau cuma tertinggal dua gol. Setidaknya kalaupun tetap kalah, tidak terlalu mencolok selisih golnya.

Namun setelah saya kucek-kucek mata bolak-balik sekalipun, ternyata memang skornya 0-5. Tidak berubah juga berapa kali pun saya mengucek mata.

Saya yang mulai menonton sejak menit 40-an kontan melongo di depan telvisi. Ini beneran? Tak urung jadi bertanya-tanya sendiri di dalam hati. Benar-benar tidak percaya. Namun mau tidak mau harus percaya karena memang begitulah kenyataannya.

Apa yang terjadi dengan anak-anak asuhan Bima Sakti?

Masih teringat jelas betapa meledaknya euforia fans timnas saat Muhammad Iqbal, dkk. mencukur halus Guam 14-0 di partai pertama. Kemenangan terbesar kedua sejak dulu menang 15-1 atas Kepulauan Mariana Utara di ajang sama pada 2019.

Lalu ketika Malaysia hanya bisa bermain imbang 1-1 melawan Guam, ramai-ramai netizen Indonesia meledek tetangga sebelah. Macam-macam olok-olok dalam berbagai bentuk (video, cuitan, unggahan Instagram, dll.) memenuhi lina masa media sosial.

Indonesia seolah berada pada trek yang tepat tatkala menang 3-2 atas Uni Emirat Arab. Sebuah pertandingan yang memang menunjukkan penampilan menjanjikan dari anak-anak muda peraih gelar Piala AFF U16 2022 ini.

Namun kalau saja kita sedikit jeli, kemenangan 2-0 atas Palestina menunjukkan beberapa titik lemah timnas U17. Lihat saja, gol yang tercipta berasal dari kesalahan lawan. Dalam artian, kesalahan fatal yang seolah-olah memberikan gol begitu saja pada Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun