Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet. Kini berkecimpung di dunia novel online dan digital self-publishing.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Deretan Pesepak Bola yang Pernah Membela Dua Negara

26 Juni 2022   10:13 Diperbarui: 26 Juni 2022   11:02 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Davor Suker kala menjadi bintang di Piala Dunia 1998. FOTO: Reuters via RT.com

BEBERAPA waktu lalu saya mengangkat sosok Laszlo Kubala Stecz. Satu-satunya pemain yang pernah membela tiga negara, tiga timnas berbeda. Rekor abadi yang tak akan pernah bisa disamai pemain lain.

Kubala lahir di Budapest, Hongaria, dari rahim seorang wanita Slovakia. Karena itu dia berhak membela timnas Hongaria dan Cekoslovakia---nama ketika Republik Ceska dan Slovakia masih bergabung dalam satu entitas.

Ketika kemudian pindah ke Spanyol atas pinangan FC Barcelona, Kubala mengambil kewarga-negaraan Spanyol sehingga berhak membela Tim Matador. Jadilah dia membela tiga negara sepanjang kariernya.

Catatan serupa sebetulnya ditorehkan bintang Real Madrid, Alfredo di Stefano. Lahir di Buenos Aires, Argentina, Di Stefano sempat membela negara kelahirannya disusul Kolombia dan Spanyol.

Namun penampilan Di Stefano bersama Kolombia tidak pernah diakui FIFA. Kala itu federasi sepak bola Kolombia tengah mendapat sanksi FIFA sehingga segala aktivitasnya tidak masuk catatan resmi FIFA. Termasuk pertandingan-pertandingan yang melibatkan Di Stefano.

Alhasil, menurut catatan resmi FIFA, Di Stefano hanya pernah memperkuat dua negara: Argentina sebagai negara kelahirannya dan Spanyol sebagai negara di mana dia dinaturalisasi.

Karena Naturalisasi

Meski harus puas catatannya tidak menyamai Kubala, setidaknya Di Stefano memegang rekor lain. Apa itu? Satu-satunya pemain yang pernah membela dua negara berbeda atas keinginan sendiri.

Bergantinya kewarga-negaraan Di Stefano memang atas sponsor Real Madrid, tetapi si pemain sendiri bersedia dengan senang hati. Langkah ini ditempuh El Real karena kuota pemain asing mereka habis. Sedangkan klub baru saja membeli Raymond Kopa, kiper top Prancis.

Karena tidak dapat kuota, Kopa jadi tidak pernah dimainkan. Lebih tepatnya tidak boleh dimainkan. Karena itulah Real Madrid mensponsori naturalisasi Di Stefano.

Win-win solution bagi semua pihak. El Real jadi bisa memakai jasa Kopa sebagai salah satu pemain asing, Kopa dapat segera merumput bersama Real Madrid, sedangkan Di Stefano sendiri tetap dipanggil timnas. Bedanya, kini yang melakukan panggilan timnas Spanyol.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun