Dingin bergelayut pada tengkuk
Mengerutkan dahi dan kelopak mata
Bukan tanda ini kapan
Tapi ini pertanda, ada apakah...?
Lesung pipimu tak nampak, manisku.....
Kecantikan menutup pulas tidurmu
Lalu....Â
kukecup pada kening dan mata bening.., biar puas hasrat rinduku
Rindu yang saban hari makin menyeruak dalam dada
Seakan tiada bertepi, tiada berhenti...
Tidurlah manisku.... hari masih pagi