Mohon tunggu...
Dewi muthiah
Dewi muthiah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UNESA

Dewi muthiah wijayanti, kelahiran Sidoarjo 07 Maret 2004. Memiliki minat dan hobi pada seni dan sastra,seperti menggambar, lukis, desain, tulisan, dan bacaan. Serta hal dan fakta unik dari ragam literatur dan filosofi kopi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lara dalam Bayang - Sad Poetry

30 Januari 2023   20:47 Diperbarui: 30 Januari 2023   20:50 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

setiap orang pasti memiliki warna dan liku berbeda dalam kehidupan sehari-harinya, tak terkecuali hal runyam atau menyakitkan yang entah hal tersebut bermuara dari diri kita sendiri ataupun dampak dari orang lain. Berikut puisi yang mungkin dapat mewakili perasaan lara terkait seseorang.

Lara dalam bayang

Gemuruh tak henti merajam 

Lara dan luka terus meradang

Namun semuanya tak sampai mencuat terpajang 

Topeng menjadi penghalang 

Siapa yang melihat tak sadar ia terkecoh bayang

Teruslah seperti itu

Menari nari luka kelam lalu payah sendiri terjamah kebodohan

Rela menjadi bayangan namun lupa kala jiwa sudah bertuan

Sudahlah!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun