Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Man on the street.

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Pedasnya Ketoprak Membuat Mata Terbelalak

8 April 2021   12:00 Diperbarui: 8 April 2021   12:03 775
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto sepiring Ketoprak (dokumen pribadi)

Memang pada kenyataannya, kedua tempat itu menyajikan ketoprak dengan rasa dan kualitas istimewa.

Di Bogor, salah satu penjual ketoprak yang hits di kalangan penikmat kuliner adalah Japar, mangkal di perumahan Taman Yasmin, yang menjadi tujuan teman-teman alumni.

Berhubung kemarin cuma melahapnya melalui percakapan di WAG, maka hari ini saya akan menjajalnya demi menebus rasa penasaran.

Menurut Google Map, salah satu dari 14 cabang yang tersebar di wilayah Bogor hanya berjarak 750 meter dari kediaman dan dapat ditempuh selama 11 menit dengan berjalan kaki.

Saya tiba di tempat tujuan 21 menit kemudian.

Foto gerobak ketoprak (dokumen pribadi)
Foto gerobak ketoprak (dokumen pribadi)
Tanpa membuang-buang waktu, saya langsung memesan satu porsi dengan tingkat kepedasan sedang.

Uniknya ketoprak, kacang goreng yang sudah digiling diulek langsung di piring, bersama satu siung bawang putih, cabai rawit, dan air matang. Kemudian ke dalam adonan ditambahkan kecap manis, potongan ketupat, tahu, dan sejumput tauge.

Foto bumbu kacang, bawang putih, cabai rawit, air matang diulek di piring (dokumen pribadi)
Foto bumbu kacang, bawang putih, cabai rawit, air matang diulek di piring (dokumen pribadi)
Ternyata yang membuat ketoprak ini istimewa adalah bumbu sangat kental, lebih banyak --nyaris dua kali lipat-- dibanding umumnya penjual jajanan serupa. 

Satu suapan pertama membuat mata saya terbelalak.

"Cabenya berapa, Mang?"

"Lima, itu sedang pedasnya. Kalau yang pedas, bisa 10 atau lebih, tergantung permintaan konsumen."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun