Mohon tunggu...
Budi idris
Budi idris Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dengan tulisan mari berkarya dan berprestasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Ada 5 Hikmah Memaknai Peringatan Hari Santri Nasional

22 Oktober 2022   19:49 Diperbarui: 23 Oktober 2022   09:45 3001
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta membawa bendera merah putih saat mengikuti Kirab Hari Santri Nasional di Perempatan Kartonyono, Ngawi, Jawa Timur, Senin (21/10/2019).| ANTARA FOTO/ARI BOWO SUCIPTO

Hari Santri Nasional pada tanggal 22 Oktober setiap tahunnya sudah menjadi tradisi baru sejak tahun 2015, di mana presiden Joko Widodo menetapkan setiap tanggal 22 Oktober diperingati sebagai Hari Santri Nasional.

Mengapa memilih tanggal 22 Oktober dikarenakan pada beberapa tahun silam di tanggal yang sama ulama besar Indonesia KH. Hasyim Ashari menyerukan jihad melawan para penjajah yang masih tersisa menguasai bangsa Indonesia.

Puncak seruan resolusi jihad yang dikumandangkan terjadi pertempuran hebat tepat pada 10 November 1945 yang kita peringati sebagai hari pahlawan.

Sementara itu santri sendiri merupakan sebutan bagi peserta didik yang mengenyam pendidikan di pondok pesantren. Sehingga dapat kita bayangkan betapa banyaknya warga negara Indonesia yang menjadi santri dan pernah nyantri di pondok pesantren.

Logo peringatan hari santri nasional tahun 2022 sumber gambar detik.com
Logo peringatan hari santri nasional tahun 2022 sumber gambar detik.com

Peringatan Hari Santri Nasional sebenarnya memiliki makna dan nilai-nilai yang bisa kita maknai sebagai berikut ini:

1. Santri Garda Terdepan Perbaikan Akhlak bangsa 

Santri Pondok Pesantren dalam mengenyam pendidikan yang paling utama dan paling awal diajarkan adalah pendidikan akhlak.

Sudah menjadi ketentuan yang mendasar setiap santri akan dididik untuk memperbaiki akhlak terlebih dahulu sebelum mendapatkan pendidikan ilmu pengetahuan.

Adab lebih tinggi daripada ilmu menjadi sebuah seruan yang wajib untuk dipahami para santri sehingga setiap orang yang pernah menjadi santri keberhasilan proses pendidikan yang diraih di pondok pesantren adalah terbentuknya karakter yang baik mencerminkan manusia yang berakhlak mulia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun