Kesultanan Kotapinang yang berada di kabupaten Labuhanbatu selatan dulunya memiliki peradaban yang maju dimasa itu. Dibuktikan dengan megahnya Istana Kotapinang dan masjid yang ada di sekitar istana serta pusat perdagangan ditandai dengan berdirinya pusat pertokoan dengan daya tahan kokohnya bangunan sisa kejayaan masa lalu.
Berkuasa di tahun 1940 suatu zaman dimana masih jauh dari kehidupan modern. Namun dalam arsitek pembangunan tidak kalah dengan saat ini. Megahnya istana, indahnya masjid serta pertokoan yang tertata rapi yang masih bisa dilihat sampai saat ini.
Satu hal yang menjadi istimewa dibenak saya berdekatan dengan istana kesultanan berdiri masjid dan pertokoan yang masih kokoh sebagai saksi sejarah.
Melihat sisa bangunan yang masih terlihat saat ini masjid kesultanan Kotapinang dan pertokoan Kotapinang, dari hal ini kita bisa belajar makna dari peninggalan sejarah ini.
Kita bisa belajar bahwasanya masjid dan pertokoan bisa berfungsi banyak hal.
1. Masjid
Masjid bisa menjadi sarana informasi  setelah selesai beribadah informasi yang ingin disampaikan akan dilakukan setelah orang-orang selesai ibadah. Informasi apapun akan segera sampai setelah disampaikan setelah selesai ibadah shalat. Saat ini masjid juga sering dijadikan sebagai sarana informasi untuk mengumumkan jika ada musibah baik kematian, atau bencana alam.
Sebagai Tempat istirahat
Sebagai fasilitas umum masjid juga terkadang sering dijadikan tempat beristirahat para musafir bahkan sampai menginap melepas lelah di sebuah masjid. Masjid menjadi tempat yang nyaman dan aman untuk beristirahat sekalipun kita tertidur.
Tempat Berbagi
Masjid bisa menjadi tempat berbagi artinya masyarakat yang ingin berinfak bisa menyalurkan infaknya ke masjid dan infak tersebut akan digunakan untuk kemaslahatan ummat.
Selain membina iman masjid bisa bermanfaat banyak hal kiranya hal ini terus dilakukan sampai saat ini. Dimana jauh sebelumnya kesultanan Kotapinang mewariskan sebuah masjid yang megah.
2. Pertokoan sebagai pusat perdagangan
