Mohon tunggu...
Asep B
Asep B Mohon Tunggu... Editor - Asep Burhanudin mantan wartawan yang masih giat menulis

Ada bersahaja

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

(1) Menyusuri Dalamnya Papua, Papua Sungguh Eksotis

16 Mei 2016   18:19 Diperbarui: 16 Mei 2016   18:25 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Persiapan: Perjalanan jauh dan lama menjadikan saya harus membawa akomodasi untuk satu bulan di Papua (pribadi)

Sekalipun kami ke sana seluruhnya dibiayai kantor, saya bisa menyimpulkan berapa dana yang dibutuhkan sebenarnya bila kita berkunjung  sendiri. Bila kita berangkat dari Jakarta, ada baiknya menggunakan maskapai yang menerapkan tarif rendah.

Ramah; Masyarakat Pegunungan Tengah papua umumnya ramah, ini bisa dicirikan ketika warga membantu membersihkan kotoran yang menempel di jaket. (pribadi)
Ramah; Masyarakat Pegunungan Tengah papua umumnya ramah, ini bisa dicirikan ketika warga membantu membersihkan kotoran yang menempel di jaket. (pribadi)
Memang Garuda atau Batik Air yang memberikan fasilitas lengkap, namun Lion juga memberikan keleluasaan, artinya membiarkan penumpang membawa makanan dan minuman buat disantap di dalam pesawat saat mengudara. Kalau Garuda bisa transit di Makasar, terkadang Lion bisa langsung tanpa transit, sehingga wajib hukumnya bawa nasi bungkus di pesawat karena lama penerbangan sekitar 7 hingga 8 jam. Harga Tiket rata rata Rp.7,5 juta berarti PP sekitar Rp.15 jutaan. Sementara dari Jayapura dilanjutkan ke Wamena dengan Trigana yang sekali jalan sekitar Rp.500 ribu, berarti PP sekitar satu juta rupiah. Dari Wamena, kalau mencarter mobil sekitar Rp.2,5 juta/ hari.
dsc-0270-5739aa2f707a61890c79e4e6.jpg
dsc-0270-5739aa2f707a61890c79e4e6.jpg
Tapi untuk perorangan sekitar Rp.250.000 sekali jalan. Sebetulnya dari Wamena ke Karubaga ada penerbangan yang dioperasikan Susi Air. Harga tiket dan keberangkatannya sangat tidak jelas bergantung cuaca dan kosongnya penumpang. Pesawat ini lebih mengutamakan warga lokal yang harganya relatif murah sekitar Rp.300 ribu sekali jalan. Selamat mencoba!!!  (Asep Burhanudin)

Catatan:

Kisah perjalanan ini saya tulis dua tahun lalu, mungkin sejalan dengan derap pembangunan di sana, sudah mulai mengalami perbaikan, termasuk beberapa ruas jalan sudah mulus diaspal. Lapangan wamena, misalnya kini sudah setara dengan bandara internasional.

(Asep Burhanudin)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun