Mohon tunggu...
Briantama Afiq Ashari
Briantama Afiq Ashari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Brawijaya

Kennis n Daad

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Persembahan Keindahan Alam, Potensi Wisata Olahraga, dan Kearifan Lokal yang Eksotis dari DSP Mandalika untuk Dunia

17 November 2021   20:45 Diperbarui: 17 November 2021   21:13 438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: superadventure.co.id

  • Yuk Kenalan dengan Pesona Wajah Baru DSP Mandalika yang Eksotis, Mengapa Aku dan Kamu Harus Berkunjung ke Mandalika?

Mandalika, ya itulah namanya! Dari nama saja sudah sangat cantik, secantik panorama keindahan alam dan kearifan lokal yang dipersembahkan kawasan wisata ini. Kawasan yang membuat mata dunia terpesona pada limpahan keindahan bahari, gunung, bukit, dan budaya. 

Mandalika, merupakan nama legenda putri kerajaan yang cantik jelita, sesuai dengan panorama yang disuguhkan di kawasan ini. Tiap tahun, tradisi untuk mengenang putri cantik Mandalika selalu dilaksanakan oleh masyarakat lokal, yaitu tradisi Bau Nyale. Bahkan, tradisi Bau Nyale kini digelar melalui serangkaian festival Bau Nyale. Mungkin banyak yang belum tahu tentang Mandalika, padahal potensi wisatanya tidak kalah menarik dari destinasi pulau lain. 

Mandalika dengan luas wilayah 1.035 hektar dan terletak di Kabupaten Lombok Tengah ini menyimpan banyak permata eksotis, layaknya putri Mandalika yang memikat hati siapa saja yang melihatnya. Potensi pariwisata dari Mandalika juga memikat hati Kemenparekraf sehingga Kemenparekraf memilih Mandalika sebagai salah satu Destinasi Super Prioritas, selain Likupang, Borobudur, Labuan Bajo, dan Danau Toba. 

Tidak hanya itu saja, bahkan Mandalika juga siap menjadi kawasan Sport Tourism, yaitu kombinasi antara pariwisata dengan olahraga, menarik bukan? Indonesia memiliki kekayaan alam dan budaya yang indah nan eksotis sehingga patut apabila Indonesia menjadi salah satu ikon tren Sport Tourism.

Untuk itu, Sport Tourism harus diberdayakan agar dapat memberikan efek positif bagi semua pihak, apabila masyarakat dan wisatawan mendapatkan timbal balik yang positif, maka geliat ekonomi akan tercapai. Kemenparekraf melihat hal tersebut sebagai peluang bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia pasca pandemi. 

Bahkan, dikutip dari laman website Kemenparekraf, sektor Sport Tourism merupakan sektor pasar pariwisata yang cukup besar sehingga diperkirakan hingga tahun 2024 mendatang ekonomi Indonesia dapat tumbuh mencapai Rp. 18.790 trilliun, sungguh fantastis! 

Pengembangan Sport Tourism melalui festival atau event dengan kombinasi keindahan alam dan kearifan budaya lokal tentunya akan membangkitan sektor ekonomi masyarakat beserta peningkatan lapangan pekerjaan. Untuk menunjang pengembangan tersebut, pemerintah menetapkan Mandalika sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata melalui PP No. 52 Tahun 2014 sehingga Mandalika mendapatkan akses dana dan fasilitas dari pemerintah untuk menjamin proses investasi sekaligus geliat aktivitas ekonomi masyarakat. 

Selain itu, bukti bahwa pemerintah sukses menaikkan kelas Mandalika menuju International Tourism adalah ketika dunia menaruh perhatian dan terpikat oleh keindahan Mandalika sehingga sirkuit Mandalika dipercaya menjadi tuan rumah pergelaran internasional WSBK 2021 sekaligus MotoGP 2022. Keindahan panorama alam, budaya, dan keanekaragaman kuliner menjadi faktor kepercayaan diri Mandalika untuk menunjukkan pesonanya ke dunia. 

DSP Mandalika harus wajib menjadi destinasi wisata yang sangat layak kita kunjungi, dengan pesona yang disuguhkan tentu kita akan berpikir mengapa harus jauh-jauh berlibur ke luar negeri? Padahal di Indonesia Aja kita telah menemukan surga-surga dunia yang berlimpah, DSP Mandalika misalnya. Sungguh kita harus bersyukur, karena Indonesia telah diberi kekayaan budaya dan alam yang indah, patut apabila Wonderful Indonesia adalah slogan yang benar nyatanya, tidak hanya slogan semata. 

Slogan Wonderful Indonesia jangan hanya diucapkan di mulut, tetapi harus kita maknai dengan menjaga dan merawat secara nyata seluruh potensi pariwisata di Indonesia. Tugas ini merupakan kewajiban bagi seluruh komponen kebangsaan, karena identitas bangsa kita ini terkenal dengan keanekaragaman budaya dan alam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun