Mohon tunggu...
BREYDO ZALKY DHANANJAYA
BREYDO ZALKY DHANANJAYA Mohon Tunggu... Foto/Videografer - MAHASISWA S1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA - UNIVERSITAS JEMEBR

Saya adalah orang yang bersifat tenang, mudah berteman dengan orang baru dan ramah. Hobi saya adalah dibidang fotografi dan videografi dan hal hal lain yang berbau seni

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Pasar yang Menjadi Ikon dari Kota Karnaval

21 September 2022   10:45 Diperbarui: 22 September 2022   00:06 770
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pic. by breydozalky on Instagram

Ialah Pasar Tanjung, pasar yang didirikan pada tahun 1973 ini merupakan pasar rakyat terbesar yang ada di Kabupaten Jember dengan wilayah yang sangatlah luas mencapai 25 Ribu meter persegi. Pasar ini terletak di Jalan Samanhudi, Kecamatan Kaliwates dengan potensinya untuk melayani segala kebutuhan masyarakat Kabupaten Jember baik dari masyarakat desa serta masyarakat perkotaan.

Pasar Tanjung memiliki sebuah keunikan dalam infrastruktur bangunannya yang tidak dimiliki pasar pasar lainnya yakni sebuah menara air atau disebut juga tandon yang menjulang tinggi dan terletak di tengah Pasar Tanjung sehingga menara air tersebut terlihat sangat gagah dan mencolok jika dilihat dari sisi pasar manapun. 

Pada awalnya menara air ini dikenal dengan sebutan Watertoren te Djember. Menara air yang dibangun oleh Provencial Water Leiding Bedrijf yaitu perusahaan Daerah Air Minum milik pemerintahan Belanda (Provencial Oost Java) yang berkedudukan di Kota Surabaya pada tahun 1932 ini merupakan cikal bakal dari terbentuknya Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Jember. 

Menara air ini dijual oleh Provencial Oost Java kepada Regentschap te Djember pada tahun 1939 dan ditahun berikutnya yaitu tahun 1940, perusahaan tersebut berubah nama menjadi Regentschap Water Leiding Bedrijf te Djember.

Tujuan dari didirikannya menara air ikonik Pasar Tanjung tersebut ialah karena pada saat itu pusat perdagangan sekaligus juga pusat hiburan masyarakat Kabupaten Jember adalah wilayah kompleks Pasar Tanjung hingga Jalan Sultan Agung. 

Dahulu di daerah tersebut sebagian besar merupakan Pasar Tanjung dan sebagian lainnya merupakan terminal lama Kabupaten Jember. 

Namun nasib terminal lama tersebut berbeda dengan Pasar Tanjung. Seiring berjalannya waktu, Terminal Lama semakin berkurang pamornya tetapi Pasar Tanjung tetap berdiri gagah dan bisa disaksikan hingga saat ini. Sekarang menara air tersebut tidak hanya berfungsi sebagai penyedia air bersih kepada masyarakat Kabupaten Jember melalui sistem perpipaan, melainkan juga menjadi salah satu maskot atau ikon yang cukup mencolok yang ada di Kabupaten Jember.

Berkat megah serta juga berkat menariknya sisi bangunan yang dimiliki oleh Pasar Tanjung Kabupaten Jember, perekonomian dalam kegiatan jual beli di Pasar Tanjung meningkat dan dapat terus bertahan hingga saat ini. Para pengunjung pasar tidaklah hanya masyarakat lansia tetapi juga mencakup seluruh usia dengan tujuan yang berbeda beda. 

Ada yang memang datang karena ingin berbelanja kebutuhan, ada juga yang berkunjung karena memang ingin melihat infrastruktur pasar Tanjung sebagai bahan hiburan ataupun pendidikan. Pemerintah juga terus melestarikan bangunan bahkan merenovasi infrastrukturnya agar pasar Tanjung tidak hilang termakan zaman dan terus menjadi ikon kebanggaan kota Jember.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun