Mohon tunggu...
Ani Berta
Ani Berta Mohon Tunggu... Konsultan - Blogger

Blogger, Communication Practitioner, Content Writer, Accounting, Jazz and coffee lover, And also a mother who crazy in love to read and write.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kuliah Tiga Hari Layak Wisuda di "Danone Blogger Academy"

16 November 2017   11:38 Diperbarui: 10 Agustus 2019   13:33 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta Danone Blogger Academy

Lanjut ke materi video dari Fikri Hidayat. Seperti konsep foto dan tulisan. Bahwa dalam membuat video pun perlu story telling.Membuat video bisa memakai perangkat apapun termasuk smartphone yang penting pesan tersampaikan.

Dalam membuat konsep video, ada tiga pendekatan narasi. Berikut Tips dari Fikri:

  • ON -- Camera Reporter: Reporter menyampaikan unsur cerita di depan kamera secara langsung.
  • Voice-Over Narration: Bukan kepribadian reporter saat memberitakan dan untuk konsep ini, diperlukan kedalaman cerita sehingga kemampuan menggambarkan sesuatu yang tak terlihat bisa diketahui orang lain.
  • Cinema-Verite: Menggunakan suara apa adanya, biasanya dialog langsung dengan narasumber.

Fikri juga menambahkan bahwa dalam pembuatan video diperlukan peralatan yang pas. Misalnya, untuk meliput di keramaian jangan lupa mic kecil yang bisa ditempel agar suara tidak kabur.

Penggunaan musik untuk sebuah video, sebaiknya musik yang legal untuk menghindari pemblokiran atau tuntutan pihak tertentu atas karya kita.

Belajar selama 3 hari dari mulai teknis menulis hingga materi kesehatan
Belajar selama 3 hari dari mulai teknis menulis hingga materi kesehatan
Prof Rindit Pambayun
Prof Rindit Pambayun
Pengayaan Wawasan Kesehatan

Setelah teknis penuangan informasi, kami peserta Danone Blogger Academy diberi pengayaan wawasan tentang kesehatan dengan isu beragam. Mulai dari nutrisi lengkap dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan manusia dari Dr.Damayanti Sjarif, Perencanaan pembangunan kesehatan dan gizi nasional dari Bapak Pungkas Bahjuri Ali dari Bappenas.

Untuk membuka pemikiran bahwa gizi dan pangan tak terbatas pada satu makanan yang populer saja. Banyak alternatif karbohidrat dan sumber protein yang belum tergali oleh masyarakat Indonesia. Padahal di Indonesia sangat beragam sumber pangan yang dapat dimanfaatkan.

Pemikirann ini terbuka saat mendapat materi "Keamanan gizi dan pangan" dari Prof.Rindit Pambayun yang memaparkan berbagai alternatif makanan lokal yang tak kalah tinggi nutrisinya. Misalnya, ubi kayu, talas, oncom dan masih banyak lagi.

Sesi "Pola hidup bersih dan sehat di kota besar" yang disampaikan Syir Asih Amanati dari Greeneration Foundation menyentak hati saya ketika pemutaran video seekor kura-kura yang hidungnya berdarah akibat kemasukan sedotan plastik yang dibuang manusia sembarangan.

Ulah manusia yang buang sampah sembarangan serta menciptakan polusi dari asap rokok dan membuat limbah dari aktivitas yang dilakukannya, merupakan perilaku yang harus segera diperbaiki karena mengancam ke segala lingkungan di sekitarnya.

Dalam hal ini, Asih berharap para blogger dapat menginformasikan pola hidup bersih dan sehat dengan kemasan yang menarik dan visualisasi yang dapat menggugah pembaca untuk bertindak sesuatu dalam menciptakan hidup bersih dan sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun