Â
ÂÂ
Pendahuluan
Perubahan iklim merupakan suatu bentuk dari perubahan pola dan intensitas unsur iklim dalam periode jangka waktu yang panjang dan lama. Iklim mengalami perubahan yang diakibatkan oleh interaksi antar komponen penyusun iklim sebagai faktor internal seperti temperatur, curah hujan maupun pergerakan angin dan sebagai faktor eksternal perubahan iklim dipengaruhi oleh erupsi dari gunung berapi, pemerataan sinar matahari, serta faktor dari manusia yaitu pengalihgunaan lahan dan penggunaan bahan bakar fosil yang menyebabkan gas buang atau emisi gas.Â
Perubahan iklim disebabkan baik secara langsung ataupun tidak langsung oleh aktivitas manusia yang mempengaruhi komposisi dari atmosfer global dan variabilitas alami dari iklim.
Gas Rumah Kaca (GRK) pada dasarnya sangat dibutuhkan untuk menstabilkan suhu bumi, namun peningkatan GRK pada atmosfer di era sekarang ini menyebabkan lapisan atmosfer bumi mengalami penebalan sehingga panas yang dihasilkan oleh bumi tidak dapat dibuang ke luar angkasa melainkan tetap berputar dan bertahan pada atmosfer bumi. Hal tersebut menyebabkan peningkatan suhu bumi yang semakin naik yang biasa disebut Global Warming.
Variabilitas klim biasanya diukur berdasarkan tenggang waktu satu minggu, musim atau bulan yang biasa disebut sebagai anomali cuaca. Variabilitas iklim dan perubahan iklim memiliki suatu hubungan yang erat dimana jika terjadi adanya anomali cuaca yang bertahan melebihi tenggang waktu yang ditentukan untuk pengukuran, maka hal tersebut dapat dikategorikan sebagai perubahan iklim.
Â
Data ini menunjukan perubahan variabilitas iklim yang signifikan dalam kurun waktu 30 tahun yang dapat dikatakan sebagai perubahan iklim.
Â
PembahasanÂ