Mohon tunggu...
Vox Pop

Ketika Fitnah Dipuja

11 Oktober 2016   20:06 Diperbarui: 11 Oktober 2016   20:27 688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://kakaktua800.blogspot.co.id

Sebelum membahas tema pokok, mari kita lihat definisi fitnah dalam KBBI :

fitnah/fit·nah/ n perkataan bohong atau tanpa berdasarkan kebenaran yang disebarkan dengan maksud menjelekkan orang (seperti menodai nama baik, merugikan kehormatan orang): -- adalah perbuatan yang tidak terpuji;

Beberapa hari ini, masyarakat sempat heboh dan gaduh gara-gara postingan Buni Yani Di Facebook. Buni Yani mengupload hasil editan dialog Ahok dan Masyarakat kepulauan Seribu, Selasa, 27 September 2016 dan memotongnya menjadi 31 detik. Kemudian Buni Yani secara cerdik melakukan provokasi "Dibohongi surat Al-Maidah ayat 51." 

Kegaduhan di masyarakat semakin lama semakin parah, karena adanya kepentingan pihak-pihak tertentu yang turut serta memberi komentar hanya berdasarkan referensi postingan Buni Yani tersebut. Padahal apa yang dikatakan Ahok berbeda dengan yang dipostingkan Buni Yani. Dalam video aslinya, Ahok mengatakan "Dibohongi pake surat Al-Maidah ayat 51." 

Jadi apa yang dilakukan oleh Buni Yani tersebut, menurut Bocah adalah FITNAH. Karena yang disebarkan Buni Yani tanpa berdasarkan kebenaran dengan maksud menjelekkan Ahok.

Bocah setuju, Ahok memang salah karena membawa surat Al-Maidah dalam dialog tersebut. Tetapi Ahok tidak menistakan agama Islam. Coba deh tengok kasus AA Gatot dan Kanjeng Dimas Taat Pribad. Mereka berdua merupakan contoh terbaru dari kasus orang yang menyalahgunakan Agama dan Kitab Suci untuk kepentingan Pribadi. Apakah ada yang memprotes perbuatan mereka karena mereka menistakan Agama? Tidak ada! Mengapa? Cobalah tanya pada rumput yang bergoyang atau awan yang bergerak tertiup angin. 

Sebagai manusia biasa, Ahok tentu saja tidak luput dari khilaf. Tapi sebagai negarawan yang berjiwa besar, Ahok meminta maaf kepada umat Islam, terkait ucapannya yang dinilai sejumlah pihak melecehkan kitab Al Qur’an.

“Saya sampaikan kepada semua umat Islam atau kepada yang merasa tersinggung, saya sampaikan mohon maaf.  Tidak ada maksud saya melecehkan agama Islam atau apa." kata Ahok. Oleh karena itu, Ahok meminta agar polemik mengenai ucapannya itu tak lagi diperpanjang, sehingga tidak mengganggu keharmonisan berbangsa dan bernegara.

Tentu saja, walau Ahok sudah meminta maaf, proses hukum tetap harus dijalankan. Hukum harus ditegakkan. Siapa yang menyebar fitnah, harus berani mempertanggungjawabkannya di depan masyarakat dan kelak di hadapan TUHAN.

Kembali ke judul. Fitnah ternyata di puja Fadli ZonFadli Zon (Orang Kepercayaan Prabowo, Anggota DPR dari Gerindra, Pendukung Anies - Sandiaga). Dia mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Buni Yani itu bukan fitnah!

http://nasional.kompas.com
http://nasional.kompas.com
“Orang yang menyebarkan itu bukan fitnah. Tidak ada masalah kalau disebarluaskan tidak masalah itu tidak kejahatan,” tandas Fadli Zon.

Jadi, apa yang dilakukan oleh Buni Yani bukan FITNAH, lalu apa donk? 

Apakah perbuatan Buni Yani mengedit dan memotong video, sehingga seolah-olah Ahok menistakan Agama Islam itu merupakan perbuatan yang dianjurkan Fadli Zon?

Entahlah...

Oh ya... pesan Anies Baswedan untuk warga DKI Jakarta...

Semoga pesan Anies Baswedan bisa membuka mata hati dan pikiran seluruh warga DKI Jakarta.

Salam nyengir Bocah Tua Nakal.

Menanggapi kekisrhan yang  terjadi terlihat Ahok dan pendukungnya membalas tuduhan tersebut dengan berbagai argumentasi.Suasana saling ber sahut-sahutan terutama di media sosial membuat suasana menjadi gegap gempita.Lawan lawan lawan politik Ahok juga me manfaatkan situasi untuk meraup keuntungan politik.Ahok merasa tidak bersalah karena tidak bermaksud menghina Islam dan ia beserta pendukungnya memberi penjelasan,mengklarifikasi serta mencoba meluruskan duduk permasalahannya.Tetapi suasana bukan menjadi tenang bahkan menghangat bahkan sudah saling mengadukan ke aparat penegak hukum.Di daerah daerah di luar DKI sudah muncul aksi yang menyalahkan Ahok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun