Aku masih tersenyum memandang Sang dan menikmati keindahan cahaya senjanya dalam diam.
Seolah terasa menyakitkan disaat Sang butuh sebuah pengakuan dariku.
Aku harus mewujudkan anganku.
Aku harus membangun kotaku.
Aku harus menjalin relasiku.
Aku harus mengembangkan ego dan semua kebutuhan untuk kekasihku.
Tapi Aku tidak kuasa  bila terus bersama Sang.
Aku merasa terbakar oleh Sang disepanjang perjalanannya meski Aku membutuhkan Sang.
Aku hanya bisa memandangnya dalam keteduhan.
Seperti senja diakhir pekan ini.
Berkatalah Sang dengan cahaya senjanya yang semakin meredup,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!