Mohon tunggu...
Fajar Utama
Fajar Utama Mohon Tunggu... Editor - THE ANSWER IS BLOWING IN THE WIND

I was born here and I'll die here against my will

Selanjutnya

Tutup

Money

Bupati Berau Tangkap Peluang Kerja Sama dengan Jepang

31 Maret 2020   00:15 Diperbarui: 31 Maret 2020   00:21 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu masalah yang dihadapi Jepang adalah tingginya jumlah penduduk usia lanjut. Sehingga banyak lowongan kerja yang tidak terisi. Lowongan pekerjaan ini banyak diisi oleh pekerja dari luar negeri, termasuk Indonesia. Dalam pertemuan dengan Pemerintah Provinsi Toyama, Jepang, Satoshi Shibata bertemu dengan bupati Muharram untuk membahas tentang tenaga kerja Berau.

Dalam pembahasan itu, bupati mengusulkan lowongan pekerjaan ini diisi oleh tenaga kerja dari Bumi Batiwakkal. Menurut bupati, ini merupakan kesempatan emas karena berpeluang untuk mengembalikan devisa negara. Pekerjaan tersebut adalah bidang, pekerja konstruksi,dan perawat medis. Sekembalinya ke tanah air, pengalaman ini pasti dapat dioptimalkan. Menurut bupati, usulan tersebut diterima dengan baik oleh pemerintah Toyama.

Menurut Satoshi, kerja sama tersebut dapat dilakukan difasilitasi oleh pemerintah Toyama dan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tokyo. Tetapi, untuk dapat bekerja di negeri matahari terbit ini, calon pekerja harus bisa berbahasa Jepang. Dari informasi yang didapat oleh Bupati, warga negara Indonesia yang tertarik untuk mengasah kemampuan berbahasa Jepangnya bisa mengikuti kursus di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo.

Pihak KBRI sudah memberikan janjinya untuk mengurus tentang rencana kerja sama ini. Menurut bupati, pekerja yang direkrut di Jepang akan menerima setidaknya 13 juta per bulannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun