Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Tiga Lagu Ina Wroldsen yang Keren, Satu Sindir Operasi Plastik

12 Januari 2020   06:17 Diperbarui: 12 Januari 2020   06:24 997
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: humanhuman.com

Sang ibu muda diumpamakan Ina sebagai seorang kesepian yang terlahir "kidal", padahal dunia ini menggunakan tangan kanan.

2. "Mother"

Siapa sih yang tak meleleh saat mendengar lagu tentang kasih ibu? Lebih lagi saat mendengar lagu "Mother" oleh Ina Wroldsen. Lagu ini mengisahkan seorang anak yang telah salah jalan dalam hidupnya:

Mother, I have gone astray, oh/I'm sorry, but I've lost my way, oh 

Sang anak meminta agar ibunya mau menerimanya kembali di dalam kehidupannya:

I wanna come home/ I wanna come home
Where the streets lead back to where I'm born [...]
Mother, can you take me home to you?


Lagu yang sangat "relatable" kan bagi banyak anak muda zaman now yang tersesat oleh aneka hal duniawi?

3. "Body Parts"

Lagu ini sangat relevan dengan tren banyak orang mengubah penampilan mereka demi mencari kebahagiaan. Ada yang melakukan operasi plastik. Ada yang diet ketat sampai menyiksa diri. Lagu ini adalah sindiran bagi penggemar operasi plastik dan pemuja keindahan fisik semata.

You wanna be perfect/Like a work of art
Like what you see in magazines/You wanna be perfect 

Memang, soal para pemalsu dan perekayasa foto profil yang lebih ganteng dan cantik  di media sosial tak disebutkan dalam lagu ini. Toh, lagu ini amat relevan untuk jadi renungan orang-orang yang berusaha tampil lebih cantik dan ganteng daripada kenyataannya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun