Mohon tunggu...
BlankSpace
BlankSpace Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Resensi Evolusi Pendidikan di Indonesia

23 Agustus 2015   19:32 Diperbarui: 23 Agustus 2015   20:22 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Judul Buku : Evolusi Pendidikan Di Indonesia,Dari Kweekschool sampai ke IKIP : 1852 - 1998

Penulis : Mochtar Buchori

Penerbit : Insist Prest,Yogyakarta

Cetakan : I, 2007 / Tebal : xiv + 206 Halaman. 15 x 21 cm

Peresensi : Shidik Kautsar

 

Dahulu Kala, bermacam sanjungan dan pujian dilimpahkan kepada seorang Guru, Posisi Guru dianggap sebagai profesi yang berkelas bahkan menjadi sesuatu yang harus di banggakan dalam tubuh masyarakat.

Sayangnya, saat ini Profesi seorang guru mulai tidak di pandang terhormat, sudah mulai banyak cacian sinis dan kredibilitas seorang guru sebagai pendidik mulai di ragukan.

Ada Apa Dengan Guru ? Kenapa Masyarakat mulai meragukan seorang guru ? kejadian ini sangat berkaitan dengan lembaga pendidikan yang memebntuk para pendidik. Hal tersebut merupakan landasan seorang Mochtar Buchori dalam menulis buku ini “Evolusi Pendidikan di Indonesia, Dari Kweekschool sampai ke IKIP: 1852-1998”

Lembaga pendidikan di zaman hindia belanda dengan zaman jepang tentu berbeda. Lembaga pendidikan pertama yang di bentuk oleh pemerintah belanda adalah Kweekschool. Lembaga pendidikan pertama yang di bentuk oleh pemerintah Indonesia adalah IKIP. secara kelembagaan IKIP memang mandiri, tapi tetap saja beberapa sistem tetap memakai pola zaman kolonial. Buchory tidak mengungkapkan Kweekschool secara kompleks, karena hanya sebagai latar belakang dari pendidikan di Indonesia, setelah kurun waktu 126 tahun,pada tahun 1850 an, pemerintah mengembangkan pendidikan Horizontal dan Vertikal, pada segi Horizontal  pemerintah memunculkan pendidikan SLTP untuk calon guru, dan pada segi Vertikal Pemerintah memunculkan pendidikan SLTA.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun