"Kami tentu menyalahkan diri sendiri.Namun itu tidak adil karena kami harus berbagi tanggung jawab dengan wasit.Saya minta ma'af mengatakan itu" Â (Stefano Pioli,pelatih AC Milan)
Kekalahan usai bertanding terasa menyakitkan.Namun kekalahan karena kekeliruan wasit rasa sakitnya berkali-kali lipat tentunya.Seperti yang dialami AC Milan kala menjamu Spezia di giornata ke-22 Serie A 2021/2022 di stadion San Siro,Milan pada Senin,17 Januari 2022 waktu setempat.
Milan kalah dramatis 1-2 pada laga itu.Padahal seharusnya skor 2-1 untuk keunggulan Milan.Kekeliruan wasit yang tidak mengesahkan gol Junior Messias di menit 90+2 sebagai penyebabnya.
Ya,kedua tim sama-sama mencetak satu gol hingga pertandingan memasuki menit 90.Milan unggul lebih dulu lewat gol Rafael Leao menit 45+1.Sementara Spezia membalas lewat sepakan Kevin Agudela menit 68.
Memasuki masa injury time,Milan yang membutuhkan kemenangan agar bisa terus menempel Inter Milan di puncak klasemen berhasil menambah gol lewat sepakan melengkung Junior Messias di dalam kotak pinalti setelah mendapat umpan mendatar dari Ante Rebic.Tapi wasit menolak mengesahkan gol ini.
Namun sebelum Messias menerima bola,terjadi pelanggaran pemain Spezia Simone Bastoni terhadap Ante Rebic di depan kotak pinalti.Pelanggaran inilah yang menjadi pangkal polemik dalam masalah ini.
Dalam hal ini  mungkin wasit berpedoman pada Laws of the Game yang mengatakan bahwa sebuah gol tidak sah ketika pemain lawan melakukan kesalahan terlebih dahulu sebelum bola melewati garis gawang.
Meski demikian,perlu juga diperhatikan bahwa bola jatuh di kaki Messias sesaat setelah pelanggaran itu.Sehingga seharusnya wasit memberikan advantage play bagi Milan untuk meneruskan permainan.
Milan selanjutnya hanya dihadiahi tendangan bebas yang diambil Zlatan Ibrahimovic.Namun dapat diselamatkan kiper Spezia,Ivan Provedel.
