"Cepat atau lambat,Napoli pasti akan kalah"
"Cepat atau lambat,Napoli pasti akan kalah"Â demikian komentar Rocco Comisso,presiden klub Fiorentina sehari menjelang partai kedua penyisihan grup C Europa League.Prediksi yang tidak berlebihan karena faktanya Napoli akhirnya menerima kekalahan pertama di pertandingan kedelapan mereka musim ini.
Napoli memulai musim ini dengan rekor apik.Bersama Milan dan Inter,Napoli adalah tiga tim yang belum tesentuh kekalahan di seri A,dimana Napoli mencatat hasil sempurna enam kali menang dari enam laga.Sementara di kompetisi antar klub,klub berjuluk Il Partenopei ini mempunyai satu poin dari hasil seri 2-2 melawan Leicester City dua minggu lalu.
Tapi rekor apik itu harus berakhir hanya dalam sepuluh menit saja.Adalah Spartak Moscow,klub asal Rusia yang memberi kekalahan pertama bagi klub asal Italia selatan ini dalam partai kedua Europa League grup di kandang sendiri,stadion Diego Armando Maradona Kamis 30 September 2021.Napoli  kalah 2-3 ,meski sempat unggul 1-0 di babak pertama.
Napoli sempat menguasai permainan di awal laga.Tim kebanggaan  kota Naples ini unggul cepat di detik 11 ketika Eljif Elmas berhasil memanfaatkan blunder kiper Spartak,Aleksandr Maksimenko  yang gagal menangkap umpan crossing Mateo Politano.
Unggul satu gol tim asuhan Luciano Spalerti  ini terus menyerang.Sebuah sepakan Andre Petagna di menit 11 hanya melebar.Berikutnya tembakan Giovani Di Lorenzo yang menerima umpan Mario Rui di menit 20 berhasil digagalkan kiper.
Mario Rui kemudian harus menerima kartu merah pada menit 30 setelah pelanggaran kerasnya pada Victor Moses.
Meski kehilangan satu pemain,Napoli masih bisa mengendalikan permainan di babak pertama.Beberapa peluang lewat Politano dan Piotr Zielinks sempat tercipta,namun gagal menjadi gol.
Babak kedua tim tamu meningkatkan serangan dan berhasil menyamakan kedudukan.Quincy Promes yang berada ditengah kotak pinalti mendapatkan umpan tarik dan diteruskannya dengan tendangan keras kaki kanannya pada menir 55.
