Mohon tunggu...
el lazuardi
el lazuardi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis buku SULUH DAMAR

Tulisan lain ada di www.jurnaljasmin.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Spirit Serangan Umum 1 Maret dan Perang Melawan Pandemi

1 Maret 2021   07:55 Diperbarui: 1 Maret 2023   12:58 588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Teatrikal Serangan Umum 1 Maret (Hasan Sakri Ghozali/tribunnews.com)

Tanggal 1 Maret merupakan hari penting dalam lembaran sejarah negara kita. Hari itu tepatnya 1 Maret 1949 di kota Yogyakarta,TNI bersama rakyat bahu membahu melakukan serangan total terhadap pasukan Belanda. Penyerangan itu  berhasil menguasai kota Yogyakarta selama 6 jam.

Serangan yang diprakarsai Sultan Hamengkubuwono IX ini sebagai Raja Kesultanan Yogyakarta dengan dikomandoi Panglima Besar Jendral Sudirman dan Letkol Suharto dkk di lapangan bertujuan mematahkan moral pasukan Belanda yang ingin berkuasa kembali di Indonesia dengan melakukan Agresi Militer kedua.

Serangan ini menunjukkan kegigihan semangat bangsa Indonesia dalam memperjuangkan harga dirinya.Para pejuang mengindikasikan bahwa bangsa Indonesia itu tidak gampang menyerah.

Selain itu juga memperlihatkan kerja sama yang apik antara sesama pejabat dan antara pejabat dengan rakyat.Sebuah modal penting untuk sebuah perjuangan.

Tahun ini 72 tahun setelahnya kita juga sedang menghadapi sebuah peperangan hebat.Peperangan yang bahkan lebih berat lagi.Karena musuh yang dihadapi tidak kelihatan kasat mata dan punya kekuatan luar biasa.Peperangan melawan virus Corona.

Menghadapi situasi perang melawan pandemi Covid 19 sekarang ini kita tak boleh putus asa.Kita bisa belajar dan meneladani apa yang telah dilakukan para pendahulu kita.Salah satunya seperti yang mereka lakukan pada serangan 1 Maret 1949 dulu itu.

Ada beberapa spirit perjuangan Serangan Umum 1 Maret yang bisa kita terapkan dalam menangkal gempuran  virus Corona sekarang ini.

Pertama,semangat untuk pantang menyerah.

Tak ada kata menyerah dalam sebuah perjuangan.Tak ada kata putus asa sebelum menggapai kemenangan.Di masa perang fisik perjuangan adalah mengangkat senjata dan mengusir musuh untuk angkat kaki dari negri kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun