"Sesuatu yang kecil sekalipun, Jika dikerjakan bersama akan memiliki makna besar, maka jangan sekedar mencari hasil, tetapi menikmati prosesnya".
SMK Sapala beberapa hari terakhir begitu sibuk dalam mempersiapkan segala hal dalam penilaian lomba sekolah sehat tingkat kabupaten, mulai dari penjaga sekolah, siswa-siswi, para guru hingga penjaga kantin  mengambil peran dalam mempersiapkan lomba sekolah Sehat kali ini, hal ini wajar saja karena tahun ini SMK Sapala berharap hasil yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya dalam kategori yang sama, Lomba sekolah sehat.
Dalam keikutsertaannya kali ini, SMK Sapala berbenah, hal ini sangat terlihat dalam banyak aspek, terutama berkaitan masalah persiapan yang bersifat teknis, dekorasi dan persiapan-persiapan yang yang lain yang berkaitan dengan elemen Penilaian.
Dalam pendampingan sekolah sehat, Tim Nusantara Sehat Puskesmas Sapala terlibat langsung sampai pada hal teknis, terutama pada bagian Kesehatan sekolah, yaitu Unit Kesehatan Sekolah (UKS) dan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Sekolah, karena dalam aspek ini, tim Nusantara sehat sedikit memahami.
Nurul Hikmah selaku wakil Kepala sekolah menuturkan, "Tahun ini sangat berbeda dalam hal persiapan, dengan waktu yang singkat, kami bekerja lebih keras untuk mendapatkan hasil yang terbaik, dan kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Tim Nusantara Sehat Puskesmas Sapala yang telah banyak mendampingi dan memberikan pembinaan kepada SMK Sapala, semoga SMK Sapala mendapatkan hasil yang terbaik". Tuturnya.
Dalam penilaian lomba sekolah Sehat tahun ini, SMK Sapala mendapat jadwal penilaian hari Rabu (24/07/2019) dari penilaian kabupaten, dan SMK Sapala tentu sudah lebih siap, namun yang lebih penting adalah menuju sekolah sehat adalah kewajiban setiap sekolah, bukan karena sekedar moment lomba yang menjadi agenda tahunan.
Retno Suci W. (Tenaga Perawat Nusantara Sehat) menyampaikan pesannya, "Semoga dengan lomba sekolah sehat ini, siswa-siswi SMK Sapala semakin termotivasi untuk hidup sehat, berubah pola pikir dan perilakunya, bahwa hidup sehat adalah kewajiban untuk dilakukan dimanapun mereka berada", Tuturnya disela-sela pendampingan.