Sinar mentari menyinari
Bumi pertiwi yang berseri
Pucuk pucuk daun hijau segar
Menyambut datangnya sang surya
      Bulan penantian kan tiba
      Bulan pembawa berkah bagi umat manusia
      Bulan pengampunan bagi kehidupan
Bulan yang paling dimuliakan
Hati berdebar selalu menanti
Penantian yang mendebarkan jantung
Kekaguman yang tiada terhingga
      Dimana kami mendapatkan ridho-Mu
      Kami bersyukur bertemu Bulan yang termulia.
(Bima Mulijarto, S.Pd, S.E., M.M., 5 Mei 2017)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!