Mohon tunggu...
Badrul Gudsy
Badrul Gudsy Mohon Tunggu... Guru - Biarkan Apa Adanya

AKU Ini pahlawan Tanpa tanda tangan dari Tempatnya mudah dibuang Biar pena Mengotori Kemejaku Aku datang tanpa ragu Receh disaku, Motor penuh debu. mengobarkan api semangatku

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Suara Tak Terdengar

18 Juni 2019   09:13 Diperbarui: 18 Juni 2019   09:21 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hidup tak sejalan dengan perintahmu, Kau teriak dengan tegas dan lantang
Hidup seburam hidupmu, kau girang  atas titah tujuanmu
Kotak kecil mereka kau aduk dengan matamu
Kau mainkan actor baik yang arif
Hingga malaikatpun seakan takluk dengan kebaikanmu


Padahal......
Bangkaipun lebih baik darimu.
Belatung saja hinggap tak mau ditubuhmu yang menjijikkan dari watakmu.
Kecil slalu kau anggap lebih kecil darimu
Besar kau agungkan demi kebesaranmu
Ulartangga kau mainkan tanpa ada ular dengan dalihmu
Sedangkan jalan lurus mudah kau belokkan semaumu


Namun adil bagiku.
Karna kau hanya menunggu masamu.

Tunggulah saja takkan lama lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun