Laki-laki itu baru saja dipecat setelah mengabdikan diri bertahun-tahun di perusahaan yang menggajinya di bawah UMR. Dia melakukan kesalahan, gara-gara dia mengatakan kepada salah satu pelanggan setia cream yang dia jual bahwa cream itu tidak akan mampu membuatnya cantik dan mantan kekasihnya akan jatuh cinta lagi seperti yang di iklankan pada produk, sebab menurutnya cinta adalah urusan rasa, hati dan personal yang akan datang bila memang masanya. Dia berjalan tertunduk sambil sesekali menendang kerikil di jalanan saat jalan pulang menuju kontrakannya. Teleponnya berdering.
"Halo"
“Sayang, kamu merindukanku kan?” Suara kekasihnya di ujung telepon
“Tidak..”
“Ah kamu menyebalkan, kita putus kalau begitu” Sambungan terputus tutt..tutt
“Kenapa semua orang memintaku berbohong?” Ucap si laki-laki penuh kebingungan.
