Mohon tunggu...
Berty Sinaulan
Berty Sinaulan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog

Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog, Penulis, Peneliti Sejarah Kepanduan, Kolektor Prangko dan Benda Memorabilia Kepanduan, Cosplayer, Penggemar Star Trek (Trekkie/Trekker), Penggemar Petualangan Tintin (Tintiner), Penggemar Superman, Penggemar The Beatles

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ketua Kwarnas, Jangan Lupakan Kearifan Lokal

28 Desember 2018   16:30 Diperbarui: 28 Desember 2018   22:58 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Joko Widodo bersama Kak Budi Waseso (nomor lima dari kiri) dan pengurus Kwarnas Gerakan Pramuka di Istana Merdeka, Jakarta. (Foto: Biro Pers Sekr. Presiden RI)

Berbicara kepada sejumlah awak media seusai dilantik dan dikukuhkan Presiden RI, Joko Widodo, sebagai Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka masa bakti 2018-2023, Komjen Pol (Purn) Drs. H. Budi Waseso mengingatkan untuk jangan melupakan kearifan lokal. Menurutnya, inilah salah satu yang diperhatikan dalam Gerakan Pramuka.

Sejak usia dini, anak-anak dan remaja harus tetap diperkenalkan dengan tradisi serta seni budaya di daerah masing-masing. Jangan sampai melupakan kearifan lokal, bagian dari pendidikan karakter bagi kaum muda. 

Anak-anak dan remaja dapat melihat betapa beragamnya keindahan tradisi serta seni budaya di berbagai daerah, namun semuanya satu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Seperti juga yang dituliskan dalam pita yang digenggam burung Garuda Pancasila, "Bhinneka Tunggal Ika", berbeda-beda tapi satu tujuan.

Itulah sebabnya, tambah Kak Budi Waseso -- panggilan akrabnya di lingkungan Pramuka -- dalam setiap kegiatan kepramukaan, selalu ada pengenalan dan penampilan tradisi serta seni budaya dari masing-masing daerah. Baik dalam bentuk karnaval mengenakan busana daerah, maupun penampilan seni budaya di atas panggung-panggung pada perkemahan besar, seperti jambore dan lainnya.

Sebelum berbicara kepada wartawan, Kak Budi Waseso dilantik dan dikukuhkan Presiden selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional (Mabinas) Gerakan Pramuka di halaman komplek Kepresidenan RI di Jakarta, pada 27 Desember 2018 pagi hari. Bersama Kak Budi, dilantik pula seluruh pengurus Kwartir Nasional masa bakti 2018-2023 yang terdiri dari 11 wakil ketua, sekretaris jenderal, bendahara, dan anggota-anggota yang disebut Andalan Nasional.

Terkait dengan tradisi serta seni budaya, salah satu program untuk lima tahun ini yang dicanangkan Kak Budi Waseso adalah pendirian Museum dan Perpustakaan Gerakan Pramuka. Saat ini, walaupun masih dengan fasilitas terbatas, Perpustakaan Kwarnas telah ada di komplek Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur. 

Nantinya akan dilengkapi dengan museum yang menggambarkan sejarah perjalanan kepramukaan di Tanah Air, dan perpustakaannya pun akan direvitalisasi sehingga lebih menarik minat pengunjung untuk datang ke sana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun