Mohon tunggu...
Martha Weda
Martha Weda Mohon Tunggu... Freelancer - Mamanya si Ganteng

Nomine BEST In OPINION Kompasiana Awards 2022, 2023. Salah satu narasumber dalam "Kata Netizen" KompasTV, Juni 2021

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Ini 5 Manfaat Berharga Anak Naik Angkutan Umum ke Sekolah

7 November 2022   13:38 Diperbarui: 7 November 2022   15:55 894
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak naik angkot di Jakarta (Sumber: gridoto.com)

Dengan demikian, secara tidak langsung anak sedang belajar mengatur atau membagi waktunya dengan baik. 

4. Menumbuhkan rasa empati dan belajar menentukan sikap

Bukan hanya si ganteng yang pulang sekolah naik angkot, banyak juga teman-temannya yang naik angkot. 

Beberapa di antaranya rutin menjadi teman seperjalanan si ganteng setiap hari. 

Beberapa kali dari teman-temannya ini pernah kehabisan uang. Entah karena bekal uang mereka kurang atau terpakai untuk jajan. Dan si ganteng tidaj pelit untuk langsung membayari ongkos mereka. 

Nanti di rumah, dia akan cerita, "Kasihan ma, masak si anu mau jalan, mana udah hujan."

Saya memang selalu membekali si ganteng uang lebih, buat jaga-jaga. Meskipun jatah jajannya saya tetapkan naksimal 5 ribu sehari, karena sudah bawa bekal makanan dari rumah, tetap saya selipkan 20-an ribu dalam dompetnya. Sedangkan untuk ongkos sudah saya siapkan terpisah. 

Beberapa siswa perempuan juga kadang naik angkot bersama, meski kemudian berpisah di satu titik karena harus naik angkot berbeda.

Sebelumnya sudah saya ingatkan si ganteng, bahwa kalau pulang bersama teman perempuan, sebisa mungkin teman-temannya itu dijaga. Temani hingga mendapat angkot. 

Nah, si ganteng pun mengikuti nasihat saya, setia menemani teman-temannya ini menunggu hingga angkot mereka datang. 

Bahkan pernah satu kali saat hujan, si ganteng merelakan payung dan jas hujannya dipakai teman-temannya perempuan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun