Medan, Senin, (23/11/2020)----Dalam tugas projek kuliah saya, Dosen meminta untuk melakukan suatu pengamatan yang akan menghasilkan data angka yang didapatkan dari proses wawancara yang dilakukan.
Pada tugas ini saya mengambil judul “Pengamatan Terhadap Bisnis Aquascape di Indonesia”, Pengamatan ini dilaksanakan dengan memanfaatkan aplikasi videocall via whatsapp.
Pengamatan ini bertujuan agar mengetahui perkembangan bisnis aquascape, mengetahui apa saja kendala-kendala dalam berbisnis atau merawat aquascape itu sendiri, dan menambah ilmu pengalaman dari pengusaha aquascape.
Untuk mengumpulkan data-data pengamatan, penulis melakukan wawancara dengan narasumber pengusaha aquascape asal Magelang, yakni Okta Mada Sulistiawan yang merupakan pemilik Be-One Aquatic farm.
Beliau memulai usaha Aquascape sekitar tujuh bulan yang lalu atau lebih tepatnya pada bulan April , memulai usaha karena hobi dengan ikan hias dan dunia air tawar.
Awalnya beliau juga belum mengenal dunia aquascape sampai ada suatu event di kota magelang yang memperkenalkan dunia aquascape kepada kalangan masyarakat magelang , ia pun tertarik untuk mencoba hobi aquascape .
Beliau mengatakan bahwa aquascape itu perawatannya tidak susah tapi kita harus rajin merawat aquascape kita agar terhindar seperti lumut dan benda benda asing yang dapat merusak kecantikan dari Aquascape.
Nah mari berkenalan dengan aquascape, apa itu aquascape? Aquascape adalah seni bercocok tanam yang di aplikasikan ke dalam aquarium.
Sejarah Aquascape Pada tahun 1369, seorang Kaisar China mendapat ide untuk membuat wadah untuk memelihara ikan hias. Bahan dasarnya dari porselen yang berbentuk mangkok sebagai wadah memelihara ikan hias.
Saat itu, yang popular adalah ikan hias jenis ikan mas. kemudian dipopulerkan oleh takashi amano pada tahun 2017. Aquascape memiliki beberapa gaya seperti iwagumi style,.
