Pada suatu hari seorang anak muda melihat seorang buta digigit Anjing di jalanan sebuah gang.
Beberapa Minggu kemudian datang lagi orang buta yang sama itu berjalan melewati gang yang sama.
Si buta itu pun kembali dihardik oleh Anjing yang sama pula, tetapi si buta dengan tenang berjalan melewati Anjing tersebut dan berlalu.
Anak muda yang sama melihat ketenangan si buta dan merasa terpesona. Karena rasa penasarannya, anak muda itu menghampiri si buta dan bertanya:
"Apa yang membuatmu tidak merasa takut?. Di hari yang lalu Anjing itu telah melukaimu, sekarang kau begitu keras dihardiknya dan hendak menggigitmu kembali. Apa sekarang kau telah dapat melihat Anjing itu telah terikat?"
Dengan senyum si buta itu bersaksi:
"Aku mencintai jalan ini. Aku tidak juga membenci Anjing yang telah melukaiku. Anak muda apa kamu sudah melihat perubahan di hari ini yang telah kita alami?"
Ya, menang ada perubahan, tapi anak muda itu masih belum mengerti. Lalu kembali bertanya:
"Lalu bagaimana bila tadi Anjing itu tidak terikat dan kembali melukaimu?"
Si buta tersebut kembali tersenyum, kemudian berkata:
"Aku tetap mencintai jalan ini, dan tidak membenci Anjing tersebut. Sudah ikhlaslah. Dan tentunya lukaku akan bertambah lagi. Kita akan sama tetap melihat perubahan."