Mohon tunggu...
Benny Eko Supriyanto
Benny Eko Supriyanto Mohon Tunggu... Aparatur Sipil Negara (ASN)

Hobby: Menulis, Traveller, Data Analitics, Perencana Keuangan, Konsultasi Tentang Keuangan Negara, dan Quality Time With Family

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membentuk Mental Tangguh dan Kreatif: Kunci Anak Muda Hadapi Tantangan Masa Depan

24 Februari 2025   10:35 Diperbarui: 24 Februari 2025   10:25 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prof. Rhenald Kasali (kiri). Foto: Humas Untag (kumparan.com)

Di era modern yang penuh tantangan dan perubahan cepat, anak muda dituntut untuk tidak hanya memiliki pengetahuan yang luas, tetapi juga mental yang tangguh dan kreativitas yang tinggi. Hal ini ditegaskan oleh Prof. Rhenald Kasali, Guru Besar Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia, yang menyoroti pentingnya ketangguhan mental dan berpikir kreatif sebagai kunci utama bagi generasi muda dalam menghadapi masa depan.

Ketangguhan Mental: Kunci Bertahan dan Berkembang

Menurut Prof. Rhenald, ketangguhan mental tidak dapat diajarkan secara teoretis di perguruan tinggi, melainkan harus diasah melalui pengalaman nyata. Salah satu cara efektif untuk membentuk ketangguhan adalah dengan menghadapi tantangan dalam situasi nyata, seperti mengirim anak muda ke luar negeri dengan dana terbatas. Dengan cara ini, mereka akan belajar bagaimana bertahan, mengatur sumber daya, dan mencari solusi kreatif untuk mengatasi keterbatasan.

Ketangguhan mental sangat penting karena dunia kerja dan kehidupan profesional penuh dengan ketidakpastian. Anak muda yang terbiasa menghadapi tantangan dan mencari solusi dari keterbatasan akan lebih siap untuk beradaptasi dalam situasi apa pun. Mereka tidak hanya menjadi pekerja yang andal, tetapi juga individu yang memiliki ketahanan emosional dalam menghadapi tekanan dan kegagalan.

Kreativitas dan Pemahaman Teknologi

Selain ketangguhan mental, kreativitas juga menjadi faktor kunci dalam menghadapi tantangan masa depan. Prof. Rhenald menekankan bahwa anak muda perlu diajarkan untuk berpikir kreatif, terutama dalam memahami perkembangan teknologi. Salah satu keterampilan yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini adalah pemahaman tentang algoritma.

Dalam kehidupan sehari-hari, algoritma telah menjadi bagian penting dalam berbagai aspek, mulai dari media sosial hingga pemasaran digital. Konsep seperti hashtag, waktu tayang, dan clickbait menjadi strategi yang banyak digunakan untuk mempengaruhi opini publik. Dengan memahami cara kerja algoritma, anak muda dapat lebih bijak dalam memanfaatkan teknologi untuk kepentingan pribadi maupun profesional.

Kolaborasi Antar Generasi untuk Masa Depan Gemilang

Kesuksesan di masa depan tidak hanya bergantung pada individu, tetapi juga pada kemampuan untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak. Prof. Rhenald menegaskan pentingnya kerja sama antara generasi muda dan generasi yang lebih senior. Dengan adanya sinergi antara pengalaman yang dimiliki generasi sebelumnya dan inovasi yang ditawarkan oleh generasi muda, lahirlah solusi-solusi kreatif yang dapat membawa perubahan positif.

Tema ini juga sejalan dengan semangat yang diusung dalam wisuda Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya pada tanggal 23 Februari 2025, di mana sebanyak 1.520 wisudawan dikukuhkan dengan tema "Tangguh Patriotku, Gemilang Indonesiaku". Tema ini mencerminkan harapan bahwa para lulusan dapat menjadi individu yang tangguh, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun