Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ahok Dipanggil DPR

8 Maret 2016   00:08 Diperbarui: 8 Maret 2016   07:47 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memang pada dasarnya kenthir, kalau bercerita nggak pernah nyambung, pikirannya kadang aneh-aneh, dan usilnya minta ampun. Dodol, Panjul, dan Peang adalah wakil rakyat yang terhormat.  Sehabis clengak clunguk di Alexis dan mungkin juga habis mengambil jatah preman, tiba-tiba muncul niat memanggil Ahok, mau nanyain soal Kalijodo.  Duh anggota DPR RI mau sibuk-sibuk ngurusin urusan tetek bengek Jakarta, padahal urusan Prolegnas menumpuk-numpuk nggak jelas. Masuk kapling orang bos, masak nggak ngerti yang namanya pendelegasian tugas dan wewenang?

Namun begitulah ulah Dodol, Panjul, dan Peang.  Tiba-tiba mereka melayangkan surat panggilan ke Ahok, rapat dengar pendapat soal masalah Kalijodo dan Alexis. Ahok yang sedang pusing oleh urusan banjir, sedang ditonjok sana-sini oleh Parpol dan para suporternya hanya menurut saja.  

“Hok, tuh PSK dari Kalijodo larinya ke mana?” tanya Dodol.

“Ya mana gue urus, lho wong mereka nggak punya KTP DKI!” jawab Ahok.

“PSK juga manusia, bos!” sahut Dodol. “Ya salah sendiri, siapa suruh dagang di jakarta!” balas Ahok.

“Begini bos, mereka juga berhak diperlakukan secara manusiawi. Soal KTP DKI okelah mereka salah, tapi apa nggak ada kebijakan untuk mereka?” ujar Peang, sambil menyedot rokoknya dalam-dalam.

“Kebijakan seperti apa?” tanya Ahok.

“Ya paling tidak disalurkan, dilatih agar bisa bekerja di panti-panti pijat,” jawab Peang.

“O nggak bisa, saya nggak punya anggaran untuk ngurusin yang bukan warga DKI Jakarta.  Kalau bapak mau begitu ya urusannya sana Mensos dong!” jawab Ahok.

“Begini Hok, loe bantu gue.  Tolonglah bagaimana caranya supaya Alexis tambah maju, jangan main ancam mau ditutup segala,” ujar Panjul.

“O jadi ada saham bapak-bapak toh?” jawab Ahok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun