Mohon tunggu...
Benediktus Jonas
Benediktus Jonas Mohon Tunggu... Guru - GURU

Writing is a call to serve others and love God. Because everything I have comes from God

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untukmu

16 April 2019   17:12 Diperbarui: 16 April 2019   17:51 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku tak sudi melihat mendung di bola matamu,
juga bulan jingga yang semakin redup di alismu yang tebal.
Kau bercita tentang DIA yang kuasa,
dan aku berkata, kita disatukan oleh-Nya dalam doa yang sama,
walau aku tahu, kita tak pernah bertatap.

Aku tak sudi melihat ombak mengalir di pipimu,
juga tak sudi menatap langkahmu yang lesuh di hari kemarin.
Andai aku bisa, aku mau menghapus ombakmu,
juga menjadi kaki tiap kali kamu menyusuri kebun ilalang,
tempat kita belajar sepertinya, menari bersama tiupan angin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun