Mohon tunggu...
Benedictus Edo
Benedictus Edo Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Masalah Kemiskinan di Indonesia

29 November 2018   10:50 Diperbarui: 11 Agustus 2022   11:52 4560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di zaman modern yang semakin maju ini tentu banyak terdapat teknologi dan penemuan penemuan yang sangat bermanfaat dan sangat mumpuni. 

Banyak orang yang bersaing demi mendapat pekerjaan yang layak untuk mendapatkan uang banyak dengan mudahnya. Banyak penemuan yang juga didasari atas teknologi teknologi modern. 

Meski begitu, dibalik semua itu masih terdapat kumpulan manusia yang masih hidupdalam kesusahan dan jauh dari kata layak. Kehidupan mereka berada sangat jauh dibawah standar kehidupan yang ada. 

Untuk kebutuhan sehari hari aja mereka harus bekerja dengan keras dan susahnya. Hidupnya tidak dekat sama sekali dengan barang barang mewah dan berteknologi yang sudah ada pada saat ini.

Kemiskinan adalah keadaan dimana terdapat ketidakmampuan untuk memenuhi suatu kebutuhan dan atau keperluan, mulai dari kebutuhan makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, kesehatan, dan lain lain. Kemiskinan merupakan salah satu masalah yang sangat besar yang dihadapi oleh negara ini.  

Kemiskinan dapat terjadi dikarenakan oleh berbagai macam faktor. Dan dampak dari kemiskinan itu sendiri sangatlah tidak kecil. Kemiskinan dapat berdampak menyebabkan tindak kriminal, pengangguran, gangguan kesehatan, dan masih banyak lagi. 

Jumlah angka kemiskinan yang ada di Indonesia pada saat ini terus meningkat dari tahun ke tahunnya. 

Tentu banyak faktor yang menyebabkan angka kemiskinan terus meningkat dan naik dari tahun ke tahunnya. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan meningkatnya angka kemiskinan adalah :

1. Kebodohan

Kurangnya tingkat pendidikan yang ada di Indonesia

2. Penyakit

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun