Mohon tunggu...
Ben Sadhana
Ben Sadhana Mohon Tunggu... Pengecer Kata -

Penikmat malam yang selalu merindukan pagi IG : @ben_sadhana Twitter : @BenSadhana

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Candi

10 Agustus 2018   16:17 Diperbarui: 10 Agustus 2018   16:30 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kekar wujudmu menatap langit

Kokoh tiada gentar menantang zaman

Terukir pada tubuhmu ungkapan rasa

Meleburnya cinta dan karsa pembuatmu

Teguh menjulang ke angkasa

Bukan jumawa, simbol kebesaran kau-tampilkan

Saksi bisu sebuah peradaban masa lalu

Melambangkan keperkasaan persada

Batumu hitam kelam

Dahsyat alam menempamu tiada mampu mengguncang

Kaubuktikan kedigdayaanmu wartakan kejayaan masa lampau

Guratan sejarah indah terukir di batumu

Candiku abadi sepanjang masa

Tiada sanggup alam mengikis

Beratus ribu tahun tanah menguburmu

Tak jua mampu merusak dan melenyapkanmu

Candiku warisan adluhung karya karsa budaya

Segala bangsa memuji menghampiri

Potretmu tersebar ke pelosok dunia

Memoar abadi kejayaan negeriku pertiwi

---

Ben Sadhana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun